KONTAN.CO.ID - BEIJING. Pusat-pusat manufaktur di Asia mengakhiri tahun 2024 dengan catatan yang lemah. Ini karena ekspektasi permintaan pada Tahun Baru 2025 memburuk lantaran risiko perdagangan saat masa jabatan kedua Donald Trump dan pemulihan ekonomi China yang rapuh. Serangkaian indeks manajer pembelian manufaktur pada Desember dari seluruh wilayah yang diterbitkan pada Kamis menunjukkan aktivitas pabrik di China dan Korea Selatan melambat. Sementara di Taiwan dan Asia Tenggara mengalami peningkatan aktivitas manufaktur. Presiden terpilih AS Trump telah berjanji untuk mengenakan tarif besar pada impor dari tiga mitra dagang utama Meksiko, Kanada, dan China. Efeknya, akan memengaruhi negara-negara pengekspor besar lainnya dan aktivitas bisnis global yang lebih luas.
Aktivitas Manufaktur di Sejumlah Negara Asia Melemah Karena Ancaman Tarif Trump
KONTAN.CO.ID - BEIJING. Pusat-pusat manufaktur di Asia mengakhiri tahun 2024 dengan catatan yang lemah. Ini karena ekspektasi permintaan pada Tahun Baru 2025 memburuk lantaran risiko perdagangan saat masa jabatan kedua Donald Trump dan pemulihan ekonomi China yang rapuh. Serangkaian indeks manajer pembelian manufaktur pada Desember dari seluruh wilayah yang diterbitkan pada Kamis menunjukkan aktivitas pabrik di China dan Korea Selatan melambat. Sementara di Taiwan dan Asia Tenggara mengalami peningkatan aktivitas manufaktur. Presiden terpilih AS Trump telah berjanji untuk mengenakan tarif besar pada impor dari tiga mitra dagang utama Meksiko, Kanada, dan China. Efeknya, akan memengaruhi negara-negara pengekspor besar lainnya dan aktivitas bisnis global yang lebih luas.