KONTAN.CO.ID - LOS ANGELES. Perselisihan yang terjadi antara para aktor dengan pengelola Walt Disney World Florida terkait pengujian berkala virus corona (Covid-19) telah terselesaikan. Hal tersebut tertulis dalam sebuah pernyataan serikat pekerja pada hari Rabu.

Dikutip dari Reuters, asosiasi Aktor telah meminta Walt Disney Co untuk memberikan pengujian virus corona secara berkala kepada anggotanya yang tidak dapat mengenakan masker pelindung saat tampil seperti yang dilakukan oleh karyawan lainnya.

Disney mengatakan pada hari Rabu akan menyediakan ruang di luar Walt Disney World di Orlando untuk pengujian yang dijalankan oleh Divisi Manajemen Darurat Florida. Tempat tersebut akan terbuka untuk karyawan Disney, yang dikenal sebagai pemeran, dan publik.

Baca Juga: Syuting film Jurassic World 3, aktor Jurassic Park Sam Neill unggah foto teman lama

"Tindakan kami mendukung semua pemeran dan komunitas kami pada umumnya," kata Disney dalam sebuah pernyataan.

Walt Disney World dibuka kembali pada 11 Juli dengan beberapa langkah pengamanan termasuk kehadiran terbatas, jarak sosial dalam antrean dan persyaratan wahana dan masker untuk tamu dan staf.

Asosiasi yang beranggotakan sekitar 750 pemain di taman dalam pertunjukan seperti Indiana Jones Stunt Spectacular dan Beauty and the Beast Live on Stage, mengatakan langkah-langkah tersebut tidak cukup jauh dan menyerukan pengujian rutin. 

“Kami telah konsisten bahwa pengujian adalah bagian penting untuk memastikan tempat kerja yang aman bagi pelaku Ekuitas, dan hari ini, saya senang melihat Disney World telah setuju,” kata Presiden Asosiasi Aktor Kate Shindle.

Baca Juga: Buka gerbang, Walt Disney World di Florida rencana operasikan 2 wahana lagi

Serikat pekerja tersebut mengatakan telah menandatangani memo kesepahaman dengan Disney dan sedang menunggu untuk mendengar berapa banyak pekerja yang akan dipanggil kembali selama operasi terbatasnya. Pada bulan Juni, sebelum perselisihan pengujian, Disney telah memanggil kembali sekitar 220 aktor dan penyanyi, kata serikat tersebut.

Disney mengatakan pihaknya menawarkan ruang pengujian "untuk membantu pengujian komunitas" dan bahwa "saran apa pun bahwa ini telah dilakukan sebagai hasil dari satu serikat pekerja tidak berdasar."

Editor: Handoyo .