Akuisisi ke Australia, PTBA bentuk anak usaha



JAKARTA. PT Bukit Asam (Persero) Tbk (PTBA) segera mencaplok perusahaan batubara Ignite Energy Resources Ltd. Perseroan akan membeli 20%-30% perusahaan batubara asal Victoria, Australia itu, pada Kuartal II mendatang.

Direktur Keuangan PTBA, Achmad Sudarto mengatakan, saat ini perseroan masih melanjutkan proses negosiasi dengan perusahaan. Nantinya PTBA akan membentuk anak usaha terlebih dahulu yang 99% sahamnya dimiliki PTBA. "Ya tahun ini sudah tuntas semua prosesnya," ujarnya di Jakarta, Senin (30/3). Sayang, ia enggan menyebut nilai akuisisinya.

PTBA ingin memanfaatkan pengembangan teknologi yang dimiliki Ignite Energy. Perusahaan itu juga memiliki cadangan batubara besar, hingga 16,4 miliar ton. Menurutnya, pemerintah setempat sangat terbuka dan menyambut keikutsertaan PTBA, terutama dalam mengolah lahan tambang batubara milik Ignite.


Ignite Energy memiliki tiga anak usaha yakni Ignite Resources, Gippsland Gas, dan Licella. Ignite Resources mampu mengembangkan lignit atau batubara cokelat menjadi minyak mentah sintesis (syncrude) dan metcoal. Lalu Gippsland Gas memiliki hak eksplorasi gas lapisan batubara biogenik. Kemudian, Licella mengembangkan platform yang cepat mengubah biomassa basah menjadi minyak biocrude dan biokimia benilai tinggi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Andri Indradie