JAKARTA. PT Indika Energy Tbk (INDY) mengambil alih 85% saham dan hak pemasaran batubara di PT Multi Tambangjaya Utama (MTU). Akuisisi tersebut dilakukan Perseroan melalui dua anak usahanya, yaitu PT Indika Resources dan Indika Capital Pte. Ltd.Perseroan merogoh kocek senilai US$ 132 juta untuk memuluskan akuisisi perusahaan tambang batubara yang berlokasi di Kalimantan Tengah itu. Mereka telah meneken conditional share purchase agreement dan distribution agreement pada 15 Februari 2012.Direktur Utama INDY M. Arsjad Rasjid dalam keterbukaan informasi BEI yang dirilis akhir pekan lalu (18/2) menyebutkan, pelaksanaan pembelian saham dan hak pemasaran batubara MTU akan efektif setelah persyaratan pendahuluan terpenuhi. Syarat tersebut, antara lain persetujuan otoritas berwenang, serta penelaahan dan uji tuntas terhadap MTU. Hingga pukul 9.51 di Jakarta, saham INDY diperdagangkan menguat 4,08% ke level Rp 2.550 per saham.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Akuisisi MTU, INDY rogoh kocek US$ 132 juta
JAKARTA. PT Indika Energy Tbk (INDY) mengambil alih 85% saham dan hak pemasaran batubara di PT Multi Tambangjaya Utama (MTU). Akuisisi tersebut dilakukan Perseroan melalui dua anak usahanya, yaitu PT Indika Resources dan Indika Capital Pte. Ltd.Perseroan merogoh kocek senilai US$ 132 juta untuk memuluskan akuisisi perusahaan tambang batubara yang berlokasi di Kalimantan Tengah itu. Mereka telah meneken conditional share purchase agreement dan distribution agreement pada 15 Februari 2012.Direktur Utama INDY M. Arsjad Rasjid dalam keterbukaan informasi BEI yang dirilis akhir pekan lalu (18/2) menyebutkan, pelaksanaan pembelian saham dan hak pemasaran batubara MTU akan efektif setelah persyaratan pendahuluan terpenuhi. Syarat tersebut, antara lain persetujuan otoritas berwenang, serta penelaahan dan uji tuntas terhadap MTU. Hingga pukul 9.51 di Jakarta, saham INDY diperdagangkan menguat 4,08% ke level Rp 2.550 per saham.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News