KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Indosat Tbk (ISAT) resmi mencaplok sejumlah pelanggan MNC Play anak usaha PT MNC Vision Network Tbk (IPTV) dengan nilai Rp 876,86 miliar. 

Head of Research Mirae Asset Sekuritas Indonesia Robertus Yanuar Hardy mengatakan akuisisi sejumlah pelanggan MNC Play akan memberikan dampak positif kepada potensi bisnis ISAT. 

"Ini berpotensi menambah pendapatan ISAT secara anorganik dari segmen bisnis fixed broadband," kata dia kepada Kontan.co.id, Senin (20/11).

Robertus menilai bisnis fiber to the home (FTTH) Indosat HiFi akan menguntungkan dalam akuisisi pengguna MNC Play milik PT MNC Vision Networks Tbk bersama Asianet. 

Baca Juga: MNC Vision (IPTV) Beberkan Alasan Jual Aset FTTH dan Pelanggan MNC Play

Ini sejalan dengan tujuan ISAT untuk menangkap 10% pangsa pasar FTTH dalam waktu tiga tahun ke depan. Ditambah lagi, ISAT tengah agresif di segmen mobile dan fixed broadband. 

Analis Maybank Sekuritas Etta Rusdiana Putra menyukai ISAT karena spektrum 135 MHz dan jaringan Indosat Ooredoo Hutchison didominasi 4G. 

"Dan ekspansi di fixed broadband (FBB) dengan model bisnis aset-light dengan mengakuisisi pelanggan dari MNC Play," jelas dia dalam riset. 

Baca Juga: Indosat (ISAT) Gelontorkan Rp 876,86 Miliar untuk Mengakuisisi Pelanggan MNC Play

Menurut Etta, ekspansi asset-light ini akan membantu ISAT menjadi lebih kompetitif dan agile. Aksi korporasi ini juga meningkatkan jaringan dan pengembangan FBB ISAT. 

Maybank Sekuritas merekomendasikan beli ISAT dengan target harga Rp 11.500 per saham. Sementara Mirae Asset Sekuritas menyarankan trading buy Rp 10.800 per saham. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati