KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Saham PT Perusahaan Gas Nasional Tbk (PGAS) melesat pada perdagangan Kamis (24/5). Saham PGAS ditutup naik 15,43% ke level Rp 2.170 per saham. Kenaikan harga saham PGAS menyusul kian pastinya rencana emiten ini mengakuisisi anak usaha Pertamina, Pertagas. Citigroup Global Markets (CG) tercatat paling banyak memborong saham PGAS hari ini dengan volume beli sebesar 36,61 juta saham dan nilai transaksi mencapai Rp 77,2 miliar. Broker asing ini juga baru saja menaikkan outlook PGAS dari sebelumnya netral menjadi buy dengan target harga Rp 2.375 per saham. Citigroup, Kamis (24/5), memproyeksi bisnis PGAS di sektor hulu bakal kian moncer seiring dengan tren harga minyak mentah yang akan stabil menguat di level US$ 70-US$ 75 per barel hingga 2019. Dengan begitu, pendapatan PGAS dari sektor hulu diperkirakan bisa bertambah sekitar US$ 35 juta pada akhir tahun ini.
Akuisisi Pertagas kian pasti, saham PGAS melonjak 15,43%
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Saham PT Perusahaan Gas Nasional Tbk (PGAS) melesat pada perdagangan Kamis (24/5). Saham PGAS ditutup naik 15,43% ke level Rp 2.170 per saham. Kenaikan harga saham PGAS menyusul kian pastinya rencana emiten ini mengakuisisi anak usaha Pertamina, Pertagas. Citigroup Global Markets (CG) tercatat paling banyak memborong saham PGAS hari ini dengan volume beli sebesar 36,61 juta saham dan nilai transaksi mencapai Rp 77,2 miliar. Broker asing ini juga baru saja menaikkan outlook PGAS dari sebelumnya netral menjadi buy dengan target harga Rp 2.375 per saham. Citigroup, Kamis (24/5), memproyeksi bisnis PGAS di sektor hulu bakal kian moncer seiring dengan tren harga minyak mentah yang akan stabil menguat di level US$ 70-US$ 75 per barel hingga 2019. Dengan begitu, pendapatan PGAS dari sektor hulu diperkirakan bisa bertambah sekitar US$ 35 juta pada akhir tahun ini.