Akuisisi Pinjaman Ritel Standard Chartered, Danamon Ingin Ciptakan Economies of Scale



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Danamon Indonesia Tbk (BDMN) baru saja meneken perjanjian untuk akuisisi kredit konsumer konvensional milik Standard Chartered Bank yang terdiri dari kartu kredit, kredit tanpa agunan (KTA), kredit pemilikan rumah (KPR), dan kredit kendaraan bermotor (KKB).

Consumer Lending Business Head Bank Danamon Indonesia Reza Rusly mengatakan bahwa akuisisi ini bertujuan untuk memperkuat salah satu penggerak utama bisnis Danamon yakni consumer banking yang tahun lalu tumbuh 18%.

“Danamon juga bermaksud menciptakan economies of scale melalui perluasan basis nasabah agar dapat secara optimal memanfaatkan investasi kami di berbagai bidang seperti infrastruktur, digital banking, branding, sumber daya manusia, dan lainnya,” ujarnya kepada Kontan.co.id, Selasa (18/4).


Reza mengungkapkan bahwa dengan akuisisi portofolio Pinjaman Ritel Konvensional milik Standard Chartered Bank ini, pihaknya optimistis akan memberikan dampak positif yang signifikan pada portofolio kredit konsumer Bank Danamon.

“Standard Chartered Bank merupakan bank internasional yang telah dikenal dan terpercaya dengan portofolio consumer yang juga kuat. Oleh karena itu, Danamon optimistis dapat menopang dan mempertahankan pertumbuhan dua digit di segmen consumer banking tahun ini,” ungkap dia.

Baca Juga: Bank Danamon Akuisisi Portofolio Pinjaman Ritel SCBI, Begini Kata Pengamat

Bank Danamon enggan memberikan informasi terkait berapa nilai aset dari perjanjian akuisisi Standard Chartered Bank ini. Yang jelas proses akuisisi diperkirakan selesai pada kuartal keempat 2023, mengikuti persyaratan regulator.

“Danamon akan terus berupaya memberikan layanan dan manfaat sesuai dengan kebutuhan dari masing-masing segmen yang disasar, melalui berbagai solusi keuangan yang menarik serta kemitraan strategis yang dapat menciptakan diferensiasi untuk consumer banking Danamon,” tambah Reza.

Sebelumnya, Wakil Presiden Direktur Bank Danamon Hafid Hadeli menuturkan pihaknya menyambut nasabah baru dari Standard Chartered Bank, dan berkomitmen untuk memastikan bahwa setiap nasabah dapat menikmati produk dan layanan yang setara untuk melengkapi kebutuhan keuangan.

Baca Juga: Portofolio Pinjaman Ritel Stanchart Indonesia Diakuisisi Bank Danamon

“Saya juga ingin memanfaatkan kesempatan ini untuk menyambut para nasabah baru, dan memastikan bahwa baik Danamon maupun Standard Chartered Bank berkomitmen penuh untuk proses transisi yang lancar dan mulus, sehingga nasabah dapat menikmati akses ke ekosistem dan kapabilitas seluruh grup Danamon,” ungkap dia.

Sementara itu, Cluster Chief Executive Officer Standard Chartered, Andrew Chia menjelaskan pengalihan ini bagian dari pembaruan strategi pihaknya yang diumumkan pada tahun 2021 lalu.

Pengalihan ini memungkinkan Standard Chartered fokus pada penyediaan produk wealth management dan deposito yang inovatif kepada nasabah priority banking, mempercepat agenda digitalisasi untuk melayani nasabah mass retail, dan terus mengembangkan bisnis corporate, commercial dan institutional banking di Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati