KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pertumbuhan pembiayaan buy now pay later (BNPL) mengalami perlambatan pada Maret 2025. Berdasarkan data Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK) OJK, pembiayaan BNPL tumbuh 39,3% secara tahunan (year-on-year/yoy), melambat dibandingkan Februari 2025 yang mencatat pertumbuhan 59,1% yoy. Meski demikian, PT Akulaku Finance Indonesia menilai kinerja BNPL mereka masih sesuai target secara keseluruhan. Chief Financial Officer (CFO) Akulaku Finance Indonesia, Aan Setiadi, mengatakan bahwa sepanjang kuartal I 2025, pembiayaan baru yang disalurkan perusahaan mencapai Rp1,8 triliun, naik signifikan dibandingkan kuartal I 2024 yang sebesar Rp 414 miliar. “Jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu, pembiayaan baru juga mengalami pertumbuhan sesuai target yang diharapkan,” ujar Aan kepada Kontan, Selasa (13/5).
Akulaku Catat Pembiayaan BNPL Tembus Rp1,8 Triliun pada Kuartal I-2025
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pertumbuhan pembiayaan buy now pay later (BNPL) mengalami perlambatan pada Maret 2025. Berdasarkan data Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK) OJK, pembiayaan BNPL tumbuh 39,3% secara tahunan (year-on-year/yoy), melambat dibandingkan Februari 2025 yang mencatat pertumbuhan 59,1% yoy. Meski demikian, PT Akulaku Finance Indonesia menilai kinerja BNPL mereka masih sesuai target secara keseluruhan. Chief Financial Officer (CFO) Akulaku Finance Indonesia, Aan Setiadi, mengatakan bahwa sepanjang kuartal I 2025, pembiayaan baru yang disalurkan perusahaan mencapai Rp1,8 triliun, naik signifikan dibandingkan kuartal I 2024 yang sebesar Rp 414 miliar. “Jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu, pembiayaan baru juga mengalami pertumbuhan sesuai target yang diharapkan,” ujar Aan kepada Kontan, Selasa (13/5).