MOMSMONEY.ID - Lebih baik makan buah utuh daripada jus buah, benarkah? Simak alasannya, yuk! Mengonsumsi buah-buahan adalah bagian penting dari diet sehat. Sementara jus buah sering dianggap sebagai alternatif yang nyaman dan sehat, banyak ahli gizi menyarankan bahwa makan buah utuh merupakan pilihan yang lebih baik. Di bawah ini adalah beberapa alasan mengapa lebih baik makan buah utuh daripada mengonsumsi jus buah, bersumber dari
Health Shot:
1. Kandungan serat yang lebih tinggi Buah utuh mengandung serat yang signifikan, baik larut maupun tidak larut, yang hilang atau berkurang saat buah dijus. Serat membantu dalam memperlambat penyerapan gula ke dalam aliran darah, mengurangi lonjakan gula darah. Salah satu kerugian terbesar dari mengonsumsi jus adalah hilangnya serat diet. Jus mengeluarkan gula dari buah sambil menghilangkan seratnya. Oleh karena itu, mengonsumsi buah utuh lebih disarankan karena kandungan seratnya yang tinggi. Dr. Patel menyatakan bahwa serat diet dan nutrisi lain yang ditemukan dalam kulit dan daging buah membuatnya menjadi opsi yang lebih sehat dibandingkan jus, yang mendukung proses pencernaan dan membantu mengatasi sembelit.
Baca Juga: Rekomendasi Minuman Penurun Berat Badan, Cocok untuk Diet Anda 2. Pengurangan asupan gula Jus buah sering kali mengandung lebih banyak gula per porsi dibandingkan dengan buah utuh karena membutuhkan jumlah buah yang lebih banyak untuk menghasilkan sejumlah kecil jus. Konsumsi gula yang berlebihan, terutama dari jus buah, dapat meningkatkan risiko obesitas, diabetes tipe 2, dan penyakit jantung. 3. Kehilangan nutrisi selama proses pembuatan jus Proses ekstraksi jus sering kali menghilangkan kulit dan daging buah, di mana banyak nutrisi dan antioksidan berada. Vitamin, mineral, dan antioksidan mungkin berkurang selama proses pembuatan jus, terutama jika jus tidak dikonsumsi segera.
Baca Juga: 10 Buah Penurun Darah Tinggi Paling Cepat, Ada Pisang dan Kiwi lo 4. Manfaat mengunyah Mengunyah makanan secara benar adalah praktik yang harus diikuti oleh semua orang. Proses mengunyah yang perlahan dan menyeluruh tidak hanya meningkatkan kesehatan gigi dan mulut tetapi juga mendukung pencernaan dan penyerapan nutrisi, serta mencegah makan berlebih yang bisa menyebabkan kenaikan berat badan. Dr. Patel menyarankan untuk mengunyah makanan setidaknya 24 kali untuk merasakan semua manfaatnya. 5. Mengelola rasa lapar Buah-buahan adalah cara terbaik untuk mengatasi rasa lapar. Mengonsumsi buah saat
snack time dapat membantu meredakan rasa lapar dengan mengatur nafsu makan dan mengendalikan hasrat makan. Ini memberikan energi yang cukup untuk aktivitas sehari-hari tanpa berlebihan.
Baca Juga: Makan Roti untuk Diet Turun Berat Badan, Intip Cara Pilih dan Konsumsinya! 6. Merasa kenyang lebih lama
Buah-buahan dapat membuat Anda merasa kenyang lebih lama, membantu menghindari kebiasaan mengonsumsi makanan cepat saji. Ini mendukung pengelolaan berat badan, diabetes, dan kadar gula darah, menjauhkan Anda dari kunjungan dokter dan mengendalikan keinginan makan. Nah, itulah alasan mengapa lebih baik makan buah utuh daripada jus buah. Meskipun jus buah menyediakan cara yang cepat dan mudah untuk mengonsumsi beberapa nutrisi, kehilangan serat dan potensi peningkatan asupan gula membuatnya kurang ideal dibandingkan dengan mengonsumsi buah utuh. Untuk mendapatkan manfaat maksimal dari buah-buahan, pilihlah untuk makan buah dalam bentuk utuhnya. Seperti dengan semua aspek diet sehat, keseimbangan dan moderasi adalah kunci. Memasukkan berbagai jenis buah utuh ke dalam diet Anda dapat membantu mendukung kesehatan secara keseluruhan. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Rezki Wening Hayuningtyas