KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penyerang Liverpool, Alexander Isak, dipastikan harus menepi selama sekitar dua bulan setelah mengalami patah tulang kaki saat menghadapi Tottenham Hotspur. Manajer Liverpool, Arne Slot, secara terbuka menilai tekel bek Tottenham Micky van de Ven sebagai tindakan yang “ceroboh”. Penyerang tim nasional Swedia itu mengalami cedera setelah ditekel Van de Ven dalam proses mencetak gol pembuka pada kemenangan 2-1 Liverpool atas Tottenham akhir pekan lalu. Isak terlihat terpincang-pincang sebelum akhirnya ditarik keluar lapangan. Dalam pernyataan resmi pada Senin waktu setempat, Liverpool mengonfirmasi bahwa Isak telah menjalani operasi cedera pergelangan kaki yang mencakup retak tulang fibula.
“Ini akan menjadi cedera jangka panjang, sekitar beberapa bulan,” ujar Slot kepada wartawan pada Selasa. “Ini jelas kekecewaan yang sangat besar, bukan hanya bagi dia, tetapi juga bagi kami,” tambahnya.
Baca Juga: Karier Mohamed Salah di Liverpool Berpotensi Berakhir Lebih Cepat Slot menegaskan bahwa tekel Van de Ven sangat berisiko. “Saya sudah banyak bicara soal tekel Xavi Simons yang berujung kartu merah, dan menurut saya itu sama sekali tidak disengaja. Saya rasa tekel seperti itu jarang menyebabkan cedera serius,” jelas Slot. “Namun tekel Van de Ven, jika dilakukan 10 kali, saya yakin dalam 10 kali itu ada peluang besar pemain mengalami cedera serius,” terangnya.
Musim Sulit Alexander Isak Berlanjut
Cedera ini menambah panjang daftar masalah yang dialami Isak sepanjang musim ini. Penyerang berusia 26 tahun tersebut didatangkan Liverpool dari Newcastle United pada September lalu dengan nilai transfer rekor Inggris sebesar £125 juta (sekitar US$168 juta). Namun, perselisihan dengan Newcastle membuat Isak tidak menjalani program pramusim secara optimal, sehingga ia datang ke Anfield dalam kondisi kebugaran yang tertinggal jauh dari rekan setimnya. Musimnya kemudian sempat terganggu oleh cedera pangkal paha. Sejauh ini, Isak baru mencetak tiga gol dari 16 penampilan sejak menyelesaikan kepindahannya yang berlarut-larut ke Liverpool.
Krisis Lini Depan Liverpool
Absennya Isak menjadi pukulan berat bagi Arne Slot, terutama karena Mohamed Salah sedang memperkuat negaranya di Piala Afrika, sementara Cody Gakpo belum siap kembali dari cedera otot hingga awal tahun depan. Kondisi ini membuat Slot hanya memiliki Hugo Ekitike, yang tampil impresif dengan lima gol dalam empat laga terakhir, serta Federico Chiesa yang jarang dimainkan, sebagai opsi penyerang senior. Liverpool sendiri mulai menunjukkan tanda kebangkitan setelah periode hasil buruk yang membuat ambisi mempertahankan gelar Liga Inggris sempat runtuh. The Reds kini naik ke peringkat kelima klasemen, memperpanjang rekor lima laga liga tanpa kekalahan.
Baca Juga: Van Dijk: Tidak Ada Pemain yang Dijamin Starter di Liverpool, Termasuk Mohamed Salah Peluang Transfer Januari dan Masa Depan Salah
Cedera Isak membuka peluang bagi Liverpool untuk memperkuat lini serang pada bursa transfer Januari. Nama Antoine Semenyo, winger Bournemouth, disebut-sebut masuk radar klub Merseyside tersebut. Situasi ini juga berpotensi mengubah narasi seputar masa depan Mohamed Salah. Sebelumnya, penyerang Mesir itu dikaitkan dengan kepindahan ke Arab Saudi setelah mengungkapkan bahwa dirinya merasa “dikorbankan” klub dan tak lagi memiliki hubungan baik dengan Slot. Pernyataan tersebut muncul setelah Salah tiga kali berturut-turut dicadangkan, yang kemudian membuatnya tidak masuk skuad Liverpool pada laga Liga Champions melawan Inter Milan.
Meski demikian, ia sempat kembali bermain sebagai pemain pengganti saat menghadapi Brighton sebelum bertolak menjalani tugas internasional. Liverpool dijadwalkan menjamu Wolves, tim juru kunci klasemen, pada Sabtu mendatang.
