KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Musim Ramadan bagi PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) menjadi bulan yang memberikan berkah. Keperluan belanja masyarakat di bulan ini khususnya untuk konsumsi makanan ringan dan minuman kemasan meningkat.

Direktur AMRT Solihin mengatakan Ramadan tahun ini dirinya yakin bakal menyumbang 15% pendapatan. “Paling tidak 15% kalau persiapan matang bisa lebih dari itu,”katanya kepada Kontan.co.id pada Jumat (10/9).

Kendati pendapatan naik, tetapi tidak semua produk menjadi sasaran konsumen AMRT. Karenanya strategi penambahan inventory menjadi penting agar produk-produk yang ditambah sesuai dengan permintaan pasar. Solihin memberi contoh, di bulan Ramadan, stok kurma diperbanyak karena permintannya meningkat.

Sekadar tahu, di gerai AMRT setidaknya bervariasi total item sebanyak 3.000 sampai 4.500 item tergantung ukuran dari gerai itu. Kemudian strategi distribusi memasuki lebaran juga perlu disoroti. Sebab sekitar dua minggu menjelang lebaran, produsen cenderung sudah tutup dan distribusi kerap terhambat karena sudah memasuki musim mudik.

Di sisi lain, AMRT juga harus menilai lokasi yang bakal ramai dikunjungi dengan lokasi yang biasa-biasa saja saat memasuki musim Lebaran. “Jakarta kalau Lebaran penjualan biasa saja,” terangnya.

Karena arah distribusi ke jalur-jalur tujuan mudik menjadi sorotan AMRT agar penjualan tepat sasaran. “Solo dan Yogyakarta itu sudah pasti dibanjiri pemudik,” terangnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Azis Husaini