JAKARTA. Kendati masih terbilang mini, industri asuransi syariah berhasil menorehkan kinerja moncer, tak kalah dengan asuransi konvensional. Itu tecermin dari pertumbuhan aset industri asuransi syariah selama semester I-2014. Berdasarkan data yang dikeluarkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), nilai total aset asuransi syariah tercatat hingga pertengahan tahun ini mencapai Rp 19,26 triliun. Angka itu mengindikasikan ada pertumbuhan sebesar 15,6% ketimbang posisi akhir tahun lalu yang masih sebesar Rp 16,66 triliun. Perinciannya adalah, asuransi jiwa syariah berkontribusi sebanyak Rp 15,23 triliun. Sedang sektor asuransi umum dan reasuransi syariah menyumbang aset sebesar Rp 4,03 triliun.
Alhamdulillah, asuransi syariah semakin moncer
JAKARTA. Kendati masih terbilang mini, industri asuransi syariah berhasil menorehkan kinerja moncer, tak kalah dengan asuransi konvensional. Itu tecermin dari pertumbuhan aset industri asuransi syariah selama semester I-2014. Berdasarkan data yang dikeluarkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), nilai total aset asuransi syariah tercatat hingga pertengahan tahun ini mencapai Rp 19,26 triliun. Angka itu mengindikasikan ada pertumbuhan sebesar 15,6% ketimbang posisi akhir tahun lalu yang masih sebesar Rp 16,66 triliun. Perinciannya adalah, asuransi jiwa syariah berkontribusi sebanyak Rp 15,23 triliun. Sedang sektor asuransi umum dan reasuransi syariah menyumbang aset sebesar Rp 4,03 triliun.