Jakarta. The Europian Palm Oil Alliance (EPOA) atau Aliansi Minyak Sawit Eropa berjanji mendukung produksi minyak sawit berkelanjutan dan mempromosikan sertifikasi minyak sawit Indonesia di Eropa. Ini kabar baik bagi industri sawit yang selama ini mendapat kampanye negatif tak ramah lingkungan dari Eropa. Programme Manager Palm Oil Aliance EU, Margot Logman mengatakan wakil negara-negara Eropa antara lain Belanda, Prancis, Polandia dan Inggris pada pada Palm Oil Stakeholders Meeting di Pekanbaru, Riau menyatakan mendukung program pengembangan industri sawit asalkan adanya keterbukaan dari Indonesia soal pengelolaan sawit berkelanjutan. Di rapat ini, pihak Indonesia diwakili Badan Pengelola Dana Perkebunan Sawit (BPDP), Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI), Kementerian Perdagangan, Kementerian Pertanian, Kementerian Luar Negeri, Apkasindo dan Pemerintah Provinsi Riau Logman bilang, dalam pertemuan itu ada negara yang mempersoalkan sawit sebagai komoditas yang tidak sehat. Ada juga yang mempersoalkan penanaman sawit Indonesia mengakibatkan kerusakan lahan, serta tidak sedikit yang mempersoalkan masalah kebakaran yang terjadi pada pemanfataan lahan sawit di gambut.
Aliansi CPO Eropa bantu promosi minyak sawit
Jakarta. The Europian Palm Oil Alliance (EPOA) atau Aliansi Minyak Sawit Eropa berjanji mendukung produksi minyak sawit berkelanjutan dan mempromosikan sertifikasi minyak sawit Indonesia di Eropa. Ini kabar baik bagi industri sawit yang selama ini mendapat kampanye negatif tak ramah lingkungan dari Eropa. Programme Manager Palm Oil Aliance EU, Margot Logman mengatakan wakil negara-negara Eropa antara lain Belanda, Prancis, Polandia dan Inggris pada pada Palm Oil Stakeholders Meeting di Pekanbaru, Riau menyatakan mendukung program pengembangan industri sawit asalkan adanya keterbukaan dari Indonesia soal pengelolaan sawit berkelanjutan. Di rapat ini, pihak Indonesia diwakili Badan Pengelola Dana Perkebunan Sawit (BPDP), Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI), Kementerian Perdagangan, Kementerian Pertanian, Kementerian Luar Negeri, Apkasindo dan Pemerintah Provinsi Riau Logman bilang, dalam pertemuan itu ada negara yang mempersoalkan sawit sebagai komoditas yang tidak sehat. Ada juga yang mempersoalkan penanaman sawit Indonesia mengakibatkan kerusakan lahan, serta tidak sedikit yang mempersoalkan masalah kebakaran yang terjadi pada pemanfataan lahan sawit di gambut.