KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Raksasa e-commerce asal China, Alibaba Group Holding Ltd. mengatakan pendapatan diharapkan mampu tumbuh 60% pada tahun depan, karena bisnis perdagangan intinya dan bisnis komputasi awan miliknya akan mampu menarik lebih banyak pelanggan. Menurut Wall Street Journal, Jumat (4/5), Alibaba melaporkan laba kuartal keempatnya turun 29% menjadi 7,56 miliar yuan atau setara dengan US$ 1,21 miliar dolar AS, dibandingkan posisi tahun lalu, sebagian karena keuntungan satu kali dari pembuangan aset termasuk perusahaan internet Cina MoMo Inc. Jika mengecualikan pembuangan aset ini, laba bersih pada kuartal yang berakhir 31 Maret tersebut sebenarnya naik 37%. Sebenarnya pencapaian laba bersih Alibaba ini melampaui perkiraan oleh analis di FactSet dan Thomson Reuters. Namun, tidak mencapai perkiraan 7,7 miliar yuan oleh analis yang disurvei oleh S&P Global Market Intelligence. Sementara, Pendapatan untuk kuartal meningkat 61% dari periode tahun sebelumnya, menjadi 61,93 miliar yuan.
Alibaba pasang target pertumbuhan laba bersih tahun depan 60%
KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Raksasa e-commerce asal China, Alibaba Group Holding Ltd. mengatakan pendapatan diharapkan mampu tumbuh 60% pada tahun depan, karena bisnis perdagangan intinya dan bisnis komputasi awan miliknya akan mampu menarik lebih banyak pelanggan. Menurut Wall Street Journal, Jumat (4/5), Alibaba melaporkan laba kuartal keempatnya turun 29% menjadi 7,56 miliar yuan atau setara dengan US$ 1,21 miliar dolar AS, dibandingkan posisi tahun lalu, sebagian karena keuntungan satu kali dari pembuangan aset termasuk perusahaan internet Cina MoMo Inc. Jika mengecualikan pembuangan aset ini, laba bersih pada kuartal yang berakhir 31 Maret tersebut sebenarnya naik 37%. Sebenarnya pencapaian laba bersih Alibaba ini melampaui perkiraan oleh analis di FactSet dan Thomson Reuters. Namun, tidak mencapai perkiraan 7,7 miliar yuan oleh analis yang disurvei oleh S&P Global Market Intelligence. Sementara, Pendapatan untuk kuartal meningkat 61% dari periode tahun sebelumnya, menjadi 61,93 miliar yuan.