Alif Finance masih pesimistis dengan 2016



Jakarta. Raut wajah perusahaan pembiayaan tampaknya belum begitu menggembirakan.

PT Al Ijarah Indonesia Finance (Alif Finance) masih sungkan menggapai target setinggi langit.

A. Indra Nurhari, Direktur PT Alif Finance mengatakan, realisasi pembiayaan baru (new booking) pada tahun lalu mencapai Rp 600 miliar.


Sama seperti perusahaan pembiayaan lainnya, Alif harus legowo dengan melesetnya pencapaian dari target semula.

Hal ini lantaran pada tahun lalu industri pembiayaan terbatuk-batuk dalam mengucurkan kreditnya karena terkendala surutnya daya beli masyarakat.

"Tahun ini, kami menetapkan target new booking yang sama dengan pencapaian tahun lalu. Sebab kami belum melihat adanya tanda bergeliatnya daya beli," terang Indra kepada KONTAN.

Saat ini, perusahaan pembiayaan dengan prinsip syariah ini berfokus pada pembiayaan mobil bekas dengan porsi 90% dari total portofolio.

Sisanya merupakan pembiayaan mobil baru.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Adi Wikanto