KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mengawali perdagangan pekan ini, rupiah ternyata masih loyo. Pada penutupan Senin (28/9), rupiah di pasar spot ditutup ke level Rp 14.900 per dolar Amerika Serikat (AS). Rupiah terkoreksi 0,18% dibanding penutupan akhir pekan lalu yang masih berada di level Rp 14.873 per dolar AS. Pelemahan tidak hanya terjadi di pasar spot, melainkan juga di kurs tengah Bank Indonesia (BI). Mata uang Garuda ini tercatat turun tipis 0,05% ke level Rp 14.959 per dolar AS. Ekonom Bank Mandiri Reny Eka Puteri mengatakan, kondisi rupiah memang sedang dalam tekanan. Hal ini disebabkan adanya aliran dana asing yang keluar dari pasar domestik baik pasar saham maupun pasar obligasi. Reny menilai faktor utamanya adalah kepercayaan investor yang cenderung memudar.
Aliran dana keluar dari pasar Indonesia, rupiah melemah ke Rp 14.900 per dolar AS
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mengawali perdagangan pekan ini, rupiah ternyata masih loyo. Pada penutupan Senin (28/9), rupiah di pasar spot ditutup ke level Rp 14.900 per dolar Amerika Serikat (AS). Rupiah terkoreksi 0,18% dibanding penutupan akhir pekan lalu yang masih berada di level Rp 14.873 per dolar AS. Pelemahan tidak hanya terjadi di pasar spot, melainkan juga di kurs tengah Bank Indonesia (BI). Mata uang Garuda ini tercatat turun tipis 0,05% ke level Rp 14.959 per dolar AS. Ekonom Bank Mandiri Reny Eka Puteri mengatakan, kondisi rupiah memang sedang dalam tekanan. Hal ini disebabkan adanya aliran dana asing yang keluar dari pasar domestik baik pasar saham maupun pasar obligasi. Reny menilai faktor utamanya adalah kepercayaan investor yang cenderung memudar.