JAKARTA. Pertumbuhan pesat asuransi mikro Allianz Indonesia, baik di segmen mikro maupun lower mass market, tidak serta merta membuat manajemen agresif menjalani bisnis tahun ini. Buktinya saja, dari realisasi pertumbuhan premi asuransi mikro sebesar 33,6%, termasuk peningkatan jumlah nasabah sebanyak 93,7% di tahun lalu, manajemen hanya mengincar pertumbuhan bisnis di kisaran 15% - 20% hingga akhir tahun nanti. Kenapa? Menurut Edi Yoga Prasetyo, Head of Emerging Consumers Business PT Allianz Life Indonesia, di tengah perlambatan pertumbuhan kredit dan pembiayaan, target pertumbuhan 15% - 20% tersebut masih terbilang optimis. “Kami akan memanfaatkan peluang dari nasabah yang mengambil kredit kembali melalui mitra bisnis kami,” ujarnya, Rabu (11/6). Apalagi, sambung dia, Allianz Indonesia berencana memperluas jaringan pemasaran asuransi mikro. Selama ini, Jabodetabek masih memberikan kontribusi tertinggi terhadap pertumbuhan bisnis. Diikuti oleh Jambi, Medan dan sebagian kecil ada juga dari Papua. Tahun ini, perseroan berencana menambah jaringan ke Bali dan Indonesia bagian Timur lewat lembaga keuangan mikro.
Allianz incar pertumbuhan asuransi mikro 20%
JAKARTA. Pertumbuhan pesat asuransi mikro Allianz Indonesia, baik di segmen mikro maupun lower mass market, tidak serta merta membuat manajemen agresif menjalani bisnis tahun ini. Buktinya saja, dari realisasi pertumbuhan premi asuransi mikro sebesar 33,6%, termasuk peningkatan jumlah nasabah sebanyak 93,7% di tahun lalu, manajemen hanya mengincar pertumbuhan bisnis di kisaran 15% - 20% hingga akhir tahun nanti. Kenapa? Menurut Edi Yoga Prasetyo, Head of Emerging Consumers Business PT Allianz Life Indonesia, di tengah perlambatan pertumbuhan kredit dan pembiayaan, target pertumbuhan 15% - 20% tersebut masih terbilang optimis. “Kami akan memanfaatkan peluang dari nasabah yang mengambil kredit kembali melalui mitra bisnis kami,” ujarnya, Rabu (11/6). Apalagi, sambung dia, Allianz Indonesia berencana memperluas jaringan pemasaran asuransi mikro. Selama ini, Jabodetabek masih memberikan kontribusi tertinggi terhadap pertumbuhan bisnis. Diikuti oleh Jambi, Medan dan sebagian kecil ada juga dari Papua. Tahun ini, perseroan berencana menambah jaringan ke Bali dan Indonesia bagian Timur lewat lembaga keuangan mikro.