Allianz Indonesia Sebut Pendapatan Premi Segmen Kecelakaan Diri Masih Kecil



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Asuransi Allianz Utama Indonesia atau Allianz Indonesia menyampaikan pendapatan premi segmen kecelakaan diri masih kecil dibandingkan segmen lain. 

Meskipun demikian, Head of Personal Lines and Product Development Allianz Utama Indonesia Alwin Jasim menerangkan asuransi kecelakaan diri punya potensi yang cukup besar.

"Kami melihat bahwa potensi bisnis dari lini asuransi kecelakaan diri ini masih sangat luas, seiring dengan perkembangan yang terjadi di industri asuransi umum di Indonesia," ucapnya kepada KONTAN.CO.ID, Kamis (5/10).


Baca Juga: Allianz Life Syariah Gandeng Laznaz untuk Kelola Wakaf Asuransi Nasabah

Terkait hal itu, Alwin menerangkan asuransi kecelakaan diri memiliki karakter produk yang sederhana dengan jangka waktu perlindungan yang relatif singkat. Selain itu, dia beranggapan asuransi kecelakaan diri memiliki premi yang terjangkau sehingga produk tersebut sebenarnya mudah untuk dipahami dan diterima oleh masyarakat. 

"Kami percaya produk asuransi kecelakaan diri dapat membantu meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat mengenai pentingnya perlindungan asuransi," kata Alwin.

Baca Juga: Allianz Indonesia Telah Terapkan Sistem Digital untuk Sebagian Besar Proses Bisnis

Berdasarkan data Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI), segmen asuransi personal accident atau kecelakaan diri mencapai Rp 1,46 miliar pada semester I-2023. Angka itu terlihat meningkat 34,2%, jika dibandingkan semester I-2022 yang sebesar Rp 1,09 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .