JAKARTA. Jalur distribusi keagenan dalam pemasaran produk asuransi masih jadi andalan PT Allianz Life Indonesia. Buktinya, pendapatan premi bisnis baru (annualized new premium/ANP) yang dilego lewat agen mencetak angka menggiurkan, yakni Rp 520,4 miliar hingga akhir 2010 atau tumbuh 27,5% dibandingkan 2009 lalu. Tak heran, seperti disampaikan Direktur Utama Allianz Life Joachim Wessling, pihaknya berani mematok pertumbuhan pendapatan premi dari jalur distribusi keagenan sebanyak 34,5% atau menjadi Rp 700 miliar pada tahun ini. “Dengan sebagian besar polis yang terjual dari jalur distribusi keagenan adalah produk asuransi jiwa unit linked premi berkala, baik pada lini konvensional maupun syariah,” tutur dia dalam siaran persnya kepada KONTAN, kemarin (8/2).
Allianz Life targetkan penambahan premi baru Rp 700 miliar tahun ini
JAKARTA. Jalur distribusi keagenan dalam pemasaran produk asuransi masih jadi andalan PT Allianz Life Indonesia. Buktinya, pendapatan premi bisnis baru (annualized new premium/ANP) yang dilego lewat agen mencetak angka menggiurkan, yakni Rp 520,4 miliar hingga akhir 2010 atau tumbuh 27,5% dibandingkan 2009 lalu. Tak heran, seperti disampaikan Direktur Utama Allianz Life Joachim Wessling, pihaknya berani mematok pertumbuhan pendapatan premi dari jalur distribusi keagenan sebanyak 34,5% atau menjadi Rp 700 miliar pada tahun ini. “Dengan sebagian besar polis yang terjual dari jalur distribusi keagenan adalah produk asuransi jiwa unit linked premi berkala, baik pada lini konvensional maupun syariah,” tutur dia dalam siaran persnya kepada KONTAN, kemarin (8/2).