KONTAN.CO.ID - Sebagai bagian dari upaya untuk mendukung program pemerintah dalam mengembangkan potensi ekonomi syariah di luar Pulau Jawa, PT Asuransi Allianz Life Syariah Indonesia (Allianz Syariah) melanjutkan rangkaian kegiatan Allianz Syariah Launching Roadshow di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (18/12) setelah melakukan roadshow di beberapa kota di Pulau Jawa dan Sumatera. Melalui kegiatan ini, Allianz Syariah turut serta berkontribusi dalam usaha pemerataaan literasi dan inklusi keuangan serta memaksimalkan potensi ekonomi syariah di Kota Makassar. Dikenal sebagai salah satu daerah yang memainkan peran dalam pertumbuhan perekonomian Indonesia, Kota Makassar yang dahulu juga dikenal sebagai kota para saudagar yang tingkat perekonomiannya sangat pesat, hingga kini masih tetap tumbuh pesat terlihat dari tingginya tingkat inklusi keuangan sebesar 88,57 persen berdasarkan data Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan OJK Tahun 2022.
Namun demikian, indeks literasi keuangan di Makassar masih terbilang perlu dioptimalkan yaitu 36,88 persen, di bawah rata-rata indeks literasi secara nasional sebesar 49,66 persen. Dominasi jumlah penduduk muslim di Sulawesi Selatan adalah sebanyak 8 juta penduduk dan Kota Makassar sebanyak lebih dari 1 juta penduduk muslim yang disertai dengan perkembangan adopsi gaya hidup halal sesuai dengan prinsip syariah. Oleh sebab itu, Sulawesi Selatan didorong sebagai pusat pertumbuhan ekonomi dan keuangan syariah di Indonesia Timur. Achmad K. Permana, Direktur Utama Allianz Life Syariah Indonesia menuturkan, “Allianz Syariah percaya potensi dan kekuatan masyarakat Kota Makasar akan menjadi faktor pendukung utama dalam mensukseskan program pemerintah terkait penguatan ekosistem syariah di Makassar melalui implementasi “halal lifestyle” pada segala aspek kehidupan masyarakat, termasuk didalamnya pertumbuhan kebutuhan asuransi syariah.” Lewat kegiatan roadshow yang dilaksanakan di Kota Makasar ini, Allianz Syariah turut mengambil langkah dalam meningkatkan literasi serta pemerataan akses asuransi dengan melanjutkan Program Pencanangan Gerakan Mengasuransikan 10.000 Masyarakat Indonesia dengan menyediakan perlindungan asuransi jiwa syariah gratis untuk masyarakat di Kota Makassar. Permana juga menambahkan bahwa Allianz Syariah hadir berlandaskan semangat “berbagi kebaikan yang menguatkan”, dengan menyediakan akses perlindungan kelas dunia yang mencerminkan nilai-nilai yang dianut, yakni Universal, Trustworthy, Security, Fairness, dan Collaborative dengan nilai kebaikan tolong menolong yang terkandung di dalamnya. Selain itu, Gerakan ini juga dilandaskan dengan tujuan mendasar Allianz Indonesia “to insure more people” mengingat jumlah pihak yang diasuransikan oleh Allianz Syariah di Makassar sudah sebanyak 6 ribu orang, dan untuk di Sulawesi Selatan sebanyak 9 ribu orang. Jumlah tersebut menandakan kepercayaan masyarakat Makassar dan Sulawesi Selatan terhadap perlindungan kelas dunia yang disediakan oleh Allianz Syariah sebagai proteksi masa depan mereka. Selanjutnya kegiatan Allianz Syariah Launching Roadshow di Makassar ini turut dihadiri oleh Direktur Layanan Manajemen Strategis dan Koordinasi Regional OJK Provinsi Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat Bondan Kusuma dan Ketua Umum MUI Sulawesi Selatan Prof. Dr. KH. Najmuddin H. Abd. Safa, yang ikut memberikan dukungan terhadap Program Pencanangan Gerakan Mengasuransikan 10.000 Masyarakat Indonesia. Dalam sambutannya, Bondan Kusuma mengapresiasi upaya Allianz Syariah dalam rangka peningkatan angka literasi dan inklusi di Sulawesi Selatan, mengingat bahwa target pemerintah terkait inklusi keuangan di tahun 2024 adalah 90 persen. Melalui upaya ini, Direktur Layanan Manajemen Strategis dan Koordinasi Regional OJK Provinsi Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat juga menyampaikan harapan OJK agar seluruh pelaku industri keuangan, yang di dalamnya termasuk Allianz Syariah, dapat memberikan dampak pada peningkatan produktivitas ekonomi masyarakat. Dengan demikian, kebutuhan masyarakat dalam menggunakan produk jasa keuangan semakin beragam dan hal ini mampu mengakselerasi pertumbuhan ekonomi di daerah. Lebih lanjut, KH. Najmuddin H. Abd. Safa juga menyampaikan bahwa saat ini masyarakat masih banyak yang mengalami keraguan dengan penggunaan asuransi, khususnya keraguan masyarakat terkait penggunaan asuransi yang tidak sesuai dengan prinsip keagamaan, namun Ketua Umum MUI Sulawesi Selatan berharap dengan telah disahkannya secara langsung oleh Wakil Presiden RI, diharapkan dapat mengurangi keraguan masyarakat terhadap asuransi syariah. KH. Najmuddin H. Abd. Safa juga menyampaikan harapannya, dengan semangat “kebaikan yang menguatkan”, Allianz Syariah akan mampu menguatkan ekonomi syariah, menguatkan ta’awun, menguatkan silahturami juga nasabah. “Kami dari Majelis Ulama Indonesia sangat mengharapkan agar Allianz Syariah ke depannya terus berkembang dan maju,” ucapnya. Melalui program ini, Allianz Syariah menyediakan produk asuransi jiwa mikro syariah Sekoci Amana secara gratis kepada masyarakat Kota Makassar sebesar dua juta rupiah selama 6 bulan yang dapat memberikan manfaat bagi keluarga yang ditinggalkan. Adapun penyerahannya dilakukan kepada perwakilan masyarakat yang berasal dari sejumlah lembaga/komunitas di Makassar yaitu, Dompet Dhuafa Sulawesi Selatan, Rumah Zakat Perwakilan Sulawesi Selatan, BAZNAS Provinsi Sulawesi Selatan, Komunitas Zumba Sultan Gym Makassar, Astra Sales Community Makassar, Komunitas Pengemudi Gojek Area Pajjaiang – Makassar, dan Komunitas Honda PCX Club Indonesia – Chapter Makassar.
Tentang Allianz Indonesia Allianz memulai bisnisnya di Indonesia dengan membuka kantor perwakilan di tahun 1981. Pada tahun 1989, Allianz mendirikan PT Asuransi Allianz Utama Indonesia, perusahaan asuransi umum. Kemudian, Allianz memasuki bisnis asuransi jiwa, kesehatan dan dana pensiun dengan mendirikan PT Asuransi Allianz Life Indonesia di tahun 1996. Di tahun 2006, Allianz Utama dan Allianz Life memulai bisnis asuransi syariah. Pada tahun 2023, PT Asuransi Allianz Life Syariah Indonesia resmi beroperasi sebagai entitas terpisah yang memberikan perlindungan asuransi dan pengelolaan risiko keuangan yang berbasis syariah. Kini, Allianz Indonesia didukung oleh lebih dari 1.000 karyawan dan lebih dari 40.000 tenaga pemasar dan ditunjang oleh jaringan mitra perbankan dan mitra distribusi lainnya. Saat ini, Allianz menjadi salah satu asuransi terkemuka di Indonesia yang dipercaya untuk melindungi lebih dari 10 juta tertanggung. Tentang Allianz di Asia Asia adalah salah satu wilayah pertumbuhan inti untuk Allianz, yang ditandai dengan keragaman budaya, bahasa dan adat istiadat. Allianz telah hadir di Asia sejak 1910, menyediakan asuransi kebakaran dan maritim di kota-kota pesisir Tiongkok. Saat ini, Allianz aktif di 16 pasar di wilayah tersebut, menawarkan beragam asuransi dengan bisnis inti pada asuransi kerugian, asuransi jiwa, perlindungan dan solusi kesehatan, dan manajemen aset. Dengan lebih dari 36.000 staf, Allianz melayani kebutuhan lebih dari 21 juta nasabah di wilayah ini melalui berbagai saluran distribusi dan platform digital. Tentang Grup Allianz Allianz Group adalah perusahaan asuransi dan manejemen aset terkemuka di dunia dengan lebih dari 126 juta nasabah individu dan perusahaan di lebih dari 70 negara. Nasabah Allianz mendapatkan manfaat dari berbagai layanan asuransi individu dan kumpulan, mulai dari asuransi properti, jiwa dan kesehatan, sampai layanan bantuan asuransi kredit dan asuransi bisnis secara global. Allianz adalah salah satu investor terbesar di dunia, dengan dana kelolaan nasabah asuransi lebih dari 809 miliar Euro. Sementara manajer aset kami, PIMCO dan Allianz Global Investors mengelola aset tambahan sebesar 1,9 triliun Euro milik pihak ketiga. Berkat integrasi sistematik ekologis dan kriteria sosial pada proses bisnis dan keputusan investasi, Allianz memegang posisi terdepan untuk perusahaan asuransi dalam Dow Jones Sustainable Index. Pada tahun 2021, Allianz Group memiliki 155.000 karyawan dan meraih total pendapatan 149 miliar Euro serta laba operasional sebesar 13,4 miliar Euro.
Baca Juga: Allianz Syariah Luncurkan Gerakan Asuransikan 10.000 Masyarakat Indonesia di Semarang Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti