KONTAN.CO.ID - PT Asuransi Allianz Life Syariah Indonesia (Allianz Syariah) dan PT Bank Maybank Indonesia, Tbk (Maybank Indonesia) meluncurkan MyProtection RENCANA (sejahteRa dENgan renCANa keuangan mAtang) Syariah, sebuah produk asuransi jiwa tradisional berbasis syariah untuk memproteksi rencana finansial keluarga. Kerja sama bancassurance antara Allianz Syariah dan Maybank Indonesia didasari pada visi dan misi kedua perusahaan yang berkomitmen untuk memenuhi kebutuhan solusi perlindungan finansial, khususnya produk asuransi berbasis syariah. Maybank MyProtection RENCANA Syariah merupakan solusi dirancang agar ketika terjadi risiko, kebutuhan finansial keluarga yang ditinggalkan dapat tetap terlindungi untuk melanjutkan rencana masa depan yang telah dimiliki.
Direktur Utama Allianz Syariah Indonesia, Achmad K. Permana mengatakan, “Allianz Syariah dan Maybank Indonesia meluncurkan produk asuransi tradisional syariah pertama dengan nama MyProtection RENCANA Syariah. Ini merupakan salah satu wujud komitmen yang kami lakukan untuk terus memberikan perlindungan finansial kepada nasabah dan melengkapi solusi proteksi dari Allianz Syariah dan Maybank Indonesia yang sudah ada sebelumnya. Dengan adanya produk ini, kami berharap masyarakat dapat merencanakan finansial keluarga dengan produk yang tepat, sekaligus juga berbagi kebaikan dengan sesama sesuai prinsip syariah.” Sebagai mitra bancassurance, Direktur Community Financial Services Maybank Indonesia, Steffano Ridwan menyambut baik peluncuran solusi MyProtection RENCANA Syariah oleh Allianz Syariah. “Kami bersyukur kolaborasi bancassurance antara Maybank Indonesia dan Allianz Syariah terus menguat, khususnya dengan menghadirkan solusi bancassurance tradisional yang akhir-akhir ini diminati oleh masyarakat di Indonesia. Peluncuran MyProtection RENCANA Syariah ini turut mendukung penerapan strategi besar Maybank Group M25+ dalam memperkuat Islamic banking solution sebagai key differensiator di tengah kompetisi industri perbankan yang semakin ketat. Tak hanya itu, MyProtection RENCANA Syariah juga sejalan dengan strategi ‘Shariah First’ yang telah diusung sejak 2014, mengutamakan penawaran serta keunggulan solusi dan layanan syariah sebagai pilihan pertama untuk nasabah,” ujar Steffano. Mempersiapkan rencana keuangan yang matang bagi masa depan keluarga sangat diperlukan. Namun, yang tidak kalah penting adalah menyiapkan perlindungan dari risiko yang ada dalam kehidupan, seperti tidak tercapainya rencana finansial atau meninggal dunia. Salah satu solusi yang dapat digunakan untuk proteksi rencana finansial adalah dengan memiliki perlindungan asuransi, yang dapat menjadi penolong keluarga yang ditinggalkan. Untuk mendukung terwujudnya rencana finansial masa depan, MyProtection RENCANA Syariah memiliki keunggulan berupa manfaat Tahapan RENCANA sebesar nilai saldo tabungan yang tersedia dan dibayarkan di akhir tahun polis ke-11, dan 60% santunan asuransi yang dibayarkan di akhir tahun polis ke-18 jika pihak yang diasuransikan masih hidup sampai tanggal akhir asuransi. Produk MyProtection RENCANA Syariah memberikan manfaat meninggal dunia dalam 2 tahun sejak polis berlaku sebesar 105% dari keseluruhan kontribusi yang dibayarkan, ditambah saldo tabungan yang tersedia saat itu. Apabila pihak yang diasuransikan meninggal dunia akibat kecelakaan, tersedia tambahan 105% dari keseluruhan kontribusi yang dibayarkan. Selain itu, produk ini juga memberikan manfaat meninggal dunia setelah 2 tahun sejak polis berlaku sebesar 100% santunan asuransi, atau manfaat meninggal dunia akibat kecelakaan sebesar tambahan 100% santunan asuransi, juga disertai manfaat pembebasan kontribusi dan manfaat tahapan RENCANA sebesar nilai saldo tabungan yang tersedia dan dibayarkan di akhir tahun polis ke-11. Manfaat yang didapat dari manfaat Tahapan RENCANA atau santunan jiwa tersebut, nantinya dapat digunakan oleh keluarga untuk menjaga kestabilan finansial ketika terjadi risiko di masa yang akan datang. Selain dapat memproteksi keadaan finansial dari risiko, produk MyProtection RENCANA Syariah juga memiliki pilihan fitur wakaf untuk membantu peserta asuransi yang ingin berbagi kebaikan secara lebih luas kepada sesama. Dengan hadirnya fitur wakaf ini, peserta asuransi dapat mewakafkan sebanyak maksimal 45% dari nilai santunan asuransi dan/atau maksimal 30% dari saldo tabungan kepada pilihan lembaga wakaf yang terdaftar, jika pihak yang diasuransikan meninggal dunia. Melalui fitur wakaf tersebut, baik Allianz Syariah maupun Maybank Indonesia mendukung peserta asuransi dalam merealisasikan semangat berbagi kebaikan. Sementara, Head Shariah Banking Maybank Indonesia, Romy Buchari menjelaskan hadirnya solusi MyProtection RENCANA Syariah tersebut semakin melengkapi portofolio bancassurance berbasis syariah yang tersedia di Maybank Indonesia. “Melalui pendekatan wealth management MySWM yang kami perkenalkan kepada nasabah belakangan ini, solusi MyProtection RENCANA Syariah tidak hanya memenuhi kaedah wealth preservation dengan memberikan perlindungan aset finansial nasabah dari risiko tetapi juga memenuhi kaedah wealth purification, yakni menyucikan harta serta membantu nasabah untuk berbagi kepada sesama melalui fitur wakaf pada solusi tersebut. Nasabah pun dapat memetik manfaat dari segi ketenangan hidup maupun keberkahan spiritual dengan berwakaf,” tegas Romy. “Solusi bancassurance dari Allianz Syariah dan Maybank Indonesia bertujuan untuk membantu para nasabah mempersiapkan masa depan dan mencapai kualitas hidup yang tetap terjaga, meskipun terjadi risiko finansial yang dapat datang kapan saja. Hadirnya MyProtection RENCANA Syariah juga semakin memperkaya rangkaian solusi asuransi yang disediakan Allianz Indonesia bagi nasabah Maybank Indonesia yang memiliki kebutuhan proteksi finansial yang kian beragam. Semua ini sejalan dengan tujuan Allianz Indonesia untuk terus melindungi masa depan lebih banyak masyarakat Indonesia,” papar Ancilla Lily, Country Chief Bancassurance Officer Allianz Indonesia. Dengan hadirnya produk MyProtection RENCANA Syariah yang dilengkapi dengan manfaat Tahapan RENCANA, santunan jiwa serta fitur wakaf, Allianz Syariah dan Maybank Indonesia senantiasa memberikan perlindungan optimal serta mengajak peserta asuransi untuk terus menyebarkan rasa kepedulian dan kebaikan kepada masyarakat yang membutuhkan bantuan. Tentang Allianz Indonesia Allianz memulai bisnisnya di Indonesia dengan membuka kantor perwakilan di tahun 1981. Pada tahun 1989, Allianz mendirikan PT Asuransi Allianz Utama Indonesia, perusahaan asuransi umum. Kemudian, Allianz memasuki bisnis asuransi jiwa, kesehatan dan dana pensiun dengan mendirikan PT Asuransi Allianz Life Indonesia di tahun 1996. Di tahun 2006, Allianz Utama dan Allianz Life memulai bisnis asuransi syariah. Pada tahun 2023, PT Asuransi Allianz Life Syariah Indonesia resmi beroperasi sebagai entitas terpisah yang memberikan perlindungan asuransi dan pengelolaan risiko keuangan yang berbasis syariah. Kini, Allianz Indonesia didukung oleh lebih dari 1.000 karyawan dan lebih dari 40.000 tenaga pemasar dan ditunjang oleh jaringan mitra perbankan dan mitra distribusi lainnya. Saat ini, Allianz menjadi salah satu asuransi terkemuka di Indonesia yang dipercaya untuk melindungi lebih dari 10 juta tertanggung. Tentang Allianz di Asia Asia adalah salah satu wilayah pertumbuhan inti untuk Allianz, yang ditandai dengan keragaman budaya, bahasa dan adat istiadat. Allianz telah hadir di Asia sejak 1910, menyediakan asuransi kebakaran dan maritim di kota-kota pesisir Tiongkok. Saat ini, Allianz aktif di 16 pasar di wilayah tersebut, menawarkan beragam asuransi dengan bisnis inti pada asuransi kerugian, asuransi jiwa, perlindungan dan solusi kesehatan, dan manajemen aset. Dengan lebih dari 36.000 staf, Allianz melayani kebutuhan lebih dari 21 juta nasabah di wilayah ini melalui berbagai saluran distribusi dan platform digital. Tentang Grup Allianz Allianz Group adalah perusahaan asuransi dan manejemen aset terkemuka di dunia dengan lebih dari 122 juta nasabah individu dan perusahaan di lebih dari 70 negara. Nasabah Allianz mendapatkan manfaat dari berbagai layanan asuransi individu dan kumpulan, mulai dari asuransi properti, jiwa dan kesehatan, sampai layanan bantuan asuransi kredit dan asuransi bisnis secara global. Allianz adalah salah satu investor terbesar di dunia, dengan dana kelolaan nasabah asuransi lebih dari 706 miliar Euro. Sementara manajer aset kami, PIMCO dan Allianz Global Investors mengelola aset tambahan sebesar 1,7 triliun Euro milik pihak ketiga. Berkat integrasi sistematik ekologis dan kriteria sosial pada proses bisnis dan keputusan investasi, Allianz memegang posisi terdepan untuk perusahaan asuransi dalam Dow Jones Sustainable Index. Pada tahun 2022, Allianz Group memiliki 159.000 karyawan dan meraih total pendapatan 152.7 miliar Euro serta laba operasional sebesar 14,2 miliar Euro.
Tentang Maybank Indonesia Maybank Indonesia merupakan salah satu bank terkemuka di Indonesia yang memiliki jaringan regional maupun internasional Grup Maybank. Maybank Indonesia menyediakan serangkaian produk dan jasa komprehensif bagi nasabah individu maupun korporasi melalui layanan Community Financial Services (Perbankan Ritel dan Perbankan Non-Ritel) dan Perbankan Global, serta pembiayaan otomotif melalui entitas anak yaitu WOM Finance untuk kendaraan roda dua dan Maybank Finance untuk kendaraan roda empat. Maybank Indonesia juga terus mengembangkan layanan dan kapasitas Digital Banking melalui M2U (App dan Web), M2E untuk nasabah korporasi dan berbagai saluran lainnya. Per Desember 2023, Maybank Indonesia memiliki 337 cabang termasuk cabang Syariah yang tersebar di Indonesia dan satu cabang luar negeri (Mumbai, India), 22 KCP Mobile dan 765 ATM (termasuk 26 Cash Recycle Machines/CRM) yang terkoneksi dengan lebih dari 20.000 ATM tergabung dalam jaringan ATM PRIMA, ATM BERSAMA, ALTO, CIRRUS, dan terhubung dengan 3.500 ATM Maybank di Singapura, Malaysia dan Brunei. Maybank Indonesia mengelola simpanan nasabah sebesar Rp115,50 triliun dan memiliki total aset senilai Rp171,80 triliun pada Desember 2023.
Baca Juga: Allianz Syariah Berikan Asuransi Gratis kepada 1.005 Pegawai Kebersihan di Kota Bogor Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti