JAKARTA. Tahun kuda kayu sepertinya tahun penuh keberuntungan bagi PT Asuransi Allianz Utama Indonesia. Lihat saja, bisnis jaminan risiko kerugiannya terus mengkilap. Hal itu tercermin dari perolehan laba bersihnya yang melesat tumbuh 2.747%, yakni dari Rp 781,84 juta pada kuartal ketiga tahun lalu menjadi sebesar Rp 22,25 miliar pada periode yang sama tahun ini. Secara total, berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasikan, pendapatan premi bruto perseroan mencapai Rp 712,92 miliar pada kuartal ketiga ini atau meningkat 69,7% jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu, yaitu Rp 419,92 miliar.
Allianz Utama Indonesia kantongi laba Rp 22 miliar
JAKARTA. Tahun kuda kayu sepertinya tahun penuh keberuntungan bagi PT Asuransi Allianz Utama Indonesia. Lihat saja, bisnis jaminan risiko kerugiannya terus mengkilap. Hal itu tercermin dari perolehan laba bersihnya yang melesat tumbuh 2.747%, yakni dari Rp 781,84 juta pada kuartal ketiga tahun lalu menjadi sebesar Rp 22,25 miliar pada periode yang sama tahun ini. Secara total, berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasikan, pendapatan premi bruto perseroan mencapai Rp 712,92 miliar pada kuartal ketiga ini atau meningkat 69,7% jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu, yaitu Rp 419,92 miliar.