Melakukan pengembangan dana seringkali dikaitkan dengan modal yang besar, persyaratan yang rumit dan proses yang panjang. Hal tersebut menyebabkan orang enggan untuk memulai investasi. Namun, siapa sangka kalau semua itu sekarang sudah berubah. Ya, beberapa pilihan
investasi modal kecil era sekarang banyak yang sudah menyediakan sebuah kemudahan baik itu dari segi modal, persyaratan maupun proses yang relatif lebih singkat. Pilihan investasi modal kecil memberikan kenyamanan bagi mereka yang masih pemula di bidang investasi karena mereka bisa mengembangkan dana dengan modal minim terlebih dahulu, sehingga risiko pun relatif lebih kecil. Lalu, instrumen pengembangan dana apa yang memiliki kemudahan seperti itu? Sebelum kita membahas contoh instrumen pengembangan dana dengan modal kecil, ada baiknya kamu mengetahui manfaat dari melakukan pengembangan dana itu sendiri: Manfaat Melakukan Pengembangan Dana
Ini salah satu alasan paling utama untuk memulai mengembangkan dana. Dengan melakukan pengembangan dana, orang-orang dapat mengamankan kekayaan mereka dari efek inflasi, atau efek berkurangnya daya beli. Jika inflasi dalam setahun rata-rata mencapai 5 hingga 6 persen, melakukan pengembangan dana dengan imbal hasil hingga 21% lebih dari cukup buat mengamankan nilai kekayaan dari efek inflasi.
- Meningkatkan Nilai Aset dan Kekayaan
Saat berbicara mengenai melakukan pengembangan dana, tentu secara langsung juga tersirat akan peningkatan nilai aset serta kekayaan yang dimiliki. Aset di sini bukanlah fixed asset, namun dana yang tersimpan. Aset inilah yang dapat berkembang. Karena itu dengan melakukan pengembangan dana, maka nilai aset milikmu dapat bertambah dan tentunya akan meningkatkan nilai kekayaan yang kamu miliki.
Kebebasan finansial adalah sebuah kondisi dimana seseorang memiliki pemasukan yang cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup sesuai gaya yang diinginkannya. Kebebasan finansial juga dapat diartikan sebagai sebuah kondisi saat kita memiliki sebuah
passive income yang artinya memiliki pemasukan tanpa kita harus melakukan kerja secara aktif. Akan sulit rasanya apabila ingin memiliki kebebasan finansial, namun hanya mengandalkan satu pemasukan saja. Karenanya, banyak orang yang ingin mencapai kebebasan finansial melalui berbagai cara. Salah satunya yaitu dengan berani mengambil langkah dengan keluar dari zona aman seperti melakukan pengembangan dana. Dari bahasan di atas, tentunya mengembangkan dana penting sekali. Lalu, instrumen pengembangan dana apa yang cocok bagi mereka yang masih pemula di dunia investasi, yang membutuhkan modal awal kecil, memiliki tingkat keamanan dan likuiditas yang baik, dan tentunya menguntungkan? Yuk simak pembahasannya berikut! Inilah Alternatif Investasi Modal Kecil yang Cocok Untuk Pemula! Salah satu alternatif bentuk pengembangan dana dengan modal kecil yang cocok untuk pemula adalah
Peer-to-Peer (P2P) Lending.
P2P Lending merupakan suatu layanan jasa keuangan yang mempertemukan pemberi dana
(lender) dengan peminjam dana
(borrower) secara online. Pinjaman yang diajukan borrower memiliki bunga pinjaman, yang dapat dinikmati lender sebagai imbal hasil
(return) P2P Lending pada umumnya memiliki sistem
crowdfunding, di mana dana akan dikumpulkan dari para
lender kemudian disalurkan ke borrower. Jadi, seorang
lender di platform P2P Lending bisa memulai mengembangkan dana dengan nominal yang relatif kecil yaitu mulai dari Rp100 ribu saja. Dana ini akan dikumpulkan bersama dengan dana-dana dari lender lain sampai memenuhi target penyaluran ke
borrower. Rendahnya modal yang dibutuhkan untuk memulai juga mempermudah
lender dalam melakukan diversifikasi.
Lender dapat memberi pinjaman ke beberapa
borrower yang berbeda dengan sangat fleksibel, sehingga risiko di portfolio P2P Lending tersebut pun dapat diturunkan. Selain itu, sebagai salah satu cara pengembangan dana dengan modal awal kecil, P2P Lending juga tergolong memiliki tingkat likuiditas yang cukup baik dibandingkan dengan beberapa instrumen investasi lain. Beberapa platform P2P Lending bahkan juga memiliki tenor hanya 1 bulan, sehingga para lender yang membutuhkan dana dalam waktu dekat, bisa mencairkan dana dan imbal hasilnya dalam waktu yang relatif singkat. Penjelasan di atas membuktikan bahwa melalui P2P Lending adalah salah satu cara pengembangan dana yang cocok untuk pemula. Selain dapat dimulai dengan modal yang relatif lebih kecil, di platform P2P Lending, peluang untuk melakukan diversifikasi juga lebih baik. Namun, dari banyaknya penyedia layanan P2P Lending yang ada, platform P2P Lending mana yang cocok? Akseleran, P2P Lending yang memberikan keamanan dan keuntungan! Untuk kamu yang ingin melakukan pengembangan dana dengan modal kecil, kamu bisa memilih
Peer-to-Peer Lending Akseleran yang memberikan kemudahan, keamanan, dan keuntungan yang pasti. Akseleran merupakan salah satu platform
P2P Lending Indonesia yang sudah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Akseleran juga sudah menggunakan agunan di lebih dari 99% nilai portofolio pinjamannya dan juga setiap pinjaman di Akseleran sudah memiliki proteksi asuransi. Sehingga, Akseleran sudah dipercaya oleh ribuan
lender untuk mengembangan dana mereka dan telah menyalurkan dana pinjaman usaha lebih dari Rp800 miliar.
Mulai Pengembangan Dana di Platform
Peer-to-Peer Lending Akseleran!
Bagi kamu yang baru ingin mengembangkan dana bisa mulai mengembangkan dana di platform P2P Lending Akseleran, dengan nominal awal Rp100 ribu saja. Bahkan, khusus untuk kamu pengguna baru dapat menggunakan kode promo KONTAN2019 untuk mendapatkan dana awal senilai Rp100 ribu yang bisa langsung dikembangkan, sehingga kamu bisa mencoba tanpa harus menggunakan uangmu sendiri. Yuk, segera mengembangkan dana di P2P Lending Akseleran. Segera unduh aplikasi Akseleran sekarang di
Google Play atau Apple App Store. Untuk kamu yang tertarik mengenai pendanaan atau pinjaman langsung bisa juga menghubungi (021) 5091-6006 atau bisa via email
cs@akseleran.co.id. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Indah Sulistyorini