JAKARTA. Permintaan yang tinggi dan pemangkasan produksi menyokong harga aluminium hingga mencapai level tertinggi tiga tahun terakhir. Analis menilai, aluminium masih berada dalam fase bullish. Mengutip Bloomberg, Jumat (11/8), harga aluminium kontrak pengiriman tiga bulan di London Metal Exchange (LME) naik 0,27% ke level US$ 2.042,50 per metrik ton dibanding hari sebelumnya. Ini harga tertinggi sejak November 2014 silam. Dalam sepekan, harga aluminium sudah melambung 6,9%. "Kenaikan harga ditopang oleh beberapa hal, tapi yang terbesar adalah sentimen China," ujar Research & Analyst Asia Tradepoint Futures Andri Hardianto, hari ini.
Aluminium cetak level tertinggi tiga tahun
JAKARTA. Permintaan yang tinggi dan pemangkasan produksi menyokong harga aluminium hingga mencapai level tertinggi tiga tahun terakhir. Analis menilai, aluminium masih berada dalam fase bullish. Mengutip Bloomberg, Jumat (11/8), harga aluminium kontrak pengiriman tiga bulan di London Metal Exchange (LME) naik 0,27% ke level US$ 2.042,50 per metrik ton dibanding hari sebelumnya. Ini harga tertinggi sejak November 2014 silam. Dalam sepekan, harga aluminium sudah melambung 6,9%. "Kenaikan harga ditopang oleh beberapa hal, tapi yang terbesar adalah sentimen China," ujar Research & Analyst Asia Tradepoint Futures Andri Hardianto, hari ini.