KONTAN.CO.ID - LONDON. Amazon mulai melakukan pengujian pada karyawannya di Inggris untuk varian virus corona. Nantinya, perusahaan akan memberikan data tersebut kepada pejabat kesehatan masyarakat, termasuk data tes karyawannya yang berada di titik-titik tempat pertama kali varian virus yang ditemukan di India itu menyebar dengan cepat. Seperti diketahui, raksasa ritel itu membuka laboratorium pengujian COVID-19 di Inggris dan Amerika Serikat tahun lalu untuk menyediakan pengujian sukarela bagi staf Saat ini, laboratorium tersebut juga dapat menguji varian di Inggris, di mana para ilmuwan telah mempelopori pengurutan genom virus corona. Dibantu oleh peluncuran vaksin yang cepat, Inggris sejatinya berada di ambang pembukaan kembali ekonominya setelah berbulan-bulan dikunci. Hanya saja, varian Delta yang pertama kali ditemukan di India telah menyebar, termasuk di daerah-daerah di mana Amazon memiliki labnya dan beberapa pusat pemenuhan.
Amazon mulai melakukan pengujian varian Covid-19 pada karyawannya di Inggris
KONTAN.CO.ID - LONDON. Amazon mulai melakukan pengujian pada karyawannya di Inggris untuk varian virus corona. Nantinya, perusahaan akan memberikan data tersebut kepada pejabat kesehatan masyarakat, termasuk data tes karyawannya yang berada di titik-titik tempat pertama kali varian virus yang ditemukan di India itu menyebar dengan cepat. Seperti diketahui, raksasa ritel itu membuka laboratorium pengujian COVID-19 di Inggris dan Amerika Serikat tahun lalu untuk menyediakan pengujian sukarela bagi staf Saat ini, laboratorium tersebut juga dapat menguji varian di Inggris, di mana para ilmuwan telah mempelopori pengurutan genom virus corona. Dibantu oleh peluncuran vaksin yang cepat, Inggris sejatinya berada di ambang pembukaan kembali ekonominya setelah berbulan-bulan dikunci. Hanya saja, varian Delta yang pertama kali ditemukan di India telah menyebar, termasuk di daerah-daerah di mana Amazon memiliki labnya dan beberapa pusat pemenuhan.