Amboi, bisnis jasa binatu masih basah



Karena kesibukan bekerja, banyak orang maupun ibu rumah tangga yang tidak sempat mencuci dan menyetrika baju sendiri. Kalaupun ada waktu, terkadang kondisi fisik mereka sudah tidak memungkinkan, setelah seharian menjalani rutinitas kantor. Sebagai solusi, mereka kemudian menyerahkan urusan mencuci pakaian kepada penyedia jasa laundry alias binatu. Itu sebabnya, usaha pencucian baju tumbuh subur di berbagai tempat. Salah satu penyedia jasa binatu adalah Sasi Kirana, pemilik Sunpretty Laundry di Jalan Kalingga Solo, Jawa Tengah.Sunpretty Laundry sudah berdiri sejak 13 Februari 2010. Sejak tahun lalu, Sunpretty resmi menawarkan kemitraan. Hingga saat ini, Sunpretty sudah memiliki delapan gerai. Sebanyak delapan gerai milik mitra dan satu milik sendiri. Mitra Sunpretty tersebar di beberapa daerah, seperti di Solo, Makassar, Yogyakarta, Semarang, Karanganyar, Denpasar, dan Bekasi. Sunpretty menawarkan empat paket kemitraan. Yakni, paket cute senilai Rp 11 juta, paket charm Rp 14 juta, paket smart Rp 20 juta, dan terakhir paket brilliant senilai Rp 40 juta. Dalam kerja sama ini tidak dipungut franshise fee maupun royalti fee. Setiap paket sudah menyediakan perlengkapan cuci. Paket cute, misalnya, menyisakan mesin cuci up loading berkapasitas tujuh kilogram (kg), mesin pengering, hair dryer, keranjang cuci, keranjang laundry, 5 liter pewangi dan deterjen cair, softener, dan sejumlah kebutuhan cuci lainnya. Paket charm juga menyediakan peralatan yang sama. Cuma, untuk pewangi dan deterjen cairnya lebih banyak. Sementara itu, paket smart menyediakan dua unit mesin cuci. Khusus paket brilliant akan mendapat dua mesin cuci front loading berkapasitas 7 kg dan satu mesin cuci up loading berkapasitas 15 kg. Selain itu, ada juga dua unit mesin pengering, hair dryer, wall fan, dan vacum cleaner Modena. Menurut Kirana, omzet mitra cenderung berbeda-beda setiap paket. Untuk paket pertama, omzet mitra diperkirakan Rp 10 juta per bulan, paket kedua Rp 20 juta per bulan, dan paket ketiga Rp 30 juta per bulan. Khusus paket keempat omzet diperkirakan Rp 40 juta - Rp 60 juta per bulan. Asumsinya, mitra dapat mencuci 100 potong baju per hari. Jadi, omzet per hari Rp 2 juta atau Rp 60 juta per bulan. Untuk tarif mulai Rp 3.000 hingga Rp 20.000 per kg, tergantung kota masing-masing. "Mitra juga bisa menjual parfum dan deterjen racikan Sunpretty," jelasnya.Untuk target balik modalnya juga berbeda-beda. Mitra yang mengambil paket cute diperkirakan balik modal selama 9 bulan. Yang paket charm dan smart balik modal 8 bulan, dan paket brilliant 12 bulan. Erwin Halim, pengamat waralaba dari Proverb Consulting menilai, prospek bisnis laundry masih menjanjikan. Sebab, banyak orang, terutama pekerja kantoran sudah tak sempat mencuci sendiri. Namun, di tengah persaingan yang kian ketat diperlukan terobosan baru. "Misalnya layanan super cepat atau layanan buka 24 jam,” ujarnya. Sunpretty Laundry Jl. Kalingga 7 No. 18, Solo,Jawa Tengah Telp. 0271-5862002HP: 081804404447

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: Tri Adi