NEW YORK. Pemerintah Amerika akhirnya melakukan pemeriksaan atas perusahaan restoran cepat saji McDonald's. Langkah ini dilakukan setelah ada laporan dari 28 karyawan McD di 19 kota yang berbeda. Mereka melaporkan terjadi kecelakaan kerja yang menyebabkan luka-luka bakar akibat peralatan memasak McDonald's dan kurangnya perhatian perusahaan atas standar keamanan bagi karyawannya. Sejumlah pekerja mengklaim bahwa mereka disuruh untuk mengobati luka mereka dengan mustard dan mayonnaise dibandingkan cream kesehatan.Terkait hal tersebut, Juru Bicara McDonalds mengatakan akan mempelajari tuduhan tersebut. "Kami berkomitmen untuk menyediakan lingkungan kerja yang aman di 14.000 gerai cepat saji McDonald's," jelas Juru Bicara McDonald's Heidi Barker Sa Shekhem.
Amerika periksa standar keamanan bagi karyawan McD
NEW YORK. Pemerintah Amerika akhirnya melakukan pemeriksaan atas perusahaan restoran cepat saji McDonald's. Langkah ini dilakukan setelah ada laporan dari 28 karyawan McD di 19 kota yang berbeda. Mereka melaporkan terjadi kecelakaan kerja yang menyebabkan luka-luka bakar akibat peralatan memasak McDonald's dan kurangnya perhatian perusahaan atas standar keamanan bagi karyawannya. Sejumlah pekerja mengklaim bahwa mereka disuruh untuk mengobati luka mereka dengan mustard dan mayonnaise dibandingkan cream kesehatan.Terkait hal tersebut, Juru Bicara McDonalds mengatakan akan mempelajari tuduhan tersebut. "Kami berkomitmen untuk menyediakan lingkungan kerja yang aman di 14.000 gerai cepat saji McDonald's," jelas Juru Bicara McDonald's Heidi Barker Sa Shekhem.