Anak pasrah lihat Atut sekamar dengan 16 tahanan



JAKARTA. Putra pertama Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah, Andika Hazrumy, kaget melihat ibunya ditahan dalam ruangan bersama 16 orang di Rumah Tahanan Pondok Bambu, Jakarta Timur.

"Bayangkan, kapasitas 10 tapi dipakai untuk 16 orang. Tapi Insya Allah, ibu (Atut) tidak mengeluh soal itu. Ibu hanya dekat dengan keluarga, dengan anak-anaknya. Kami khususnya anak-anaknya memberikan dukungan pada Ibu," kata Andika kepada wartawan di Rutan Pondok Bambu, Jakarta Timur, Selasa (24/12).

Meskipun demikian, keluarga tak memaksakan agar Atut pindah kamar. mereka rela ibu mereka menjalani masa pengenalan di sana. Pesan ibu kepada kami anak-anaknya agar semua tabah dalam menghadapi cobaan ini," kata Andhika.


Andika yang datang membesuk Ibunya bersama sang istri, Ade Rosy, beserta adik kandung Atut, Ratu Tatu Chasanah bertemu Atut sekitar satu jam. Andika mengatakan kedatangannya tak lain untuk memberikan suntikan moral untuk ibunya.

Andika juga mengaku kondisi Atut masih syok dan merasa tertekan pasca ditahan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Pasti, yang namanya manusia. Namun keluarga datang untuk selalu memberi dukungan pada beliau," ujarnya.

Atut berpesan agar seluruh keluarganya tetap tabah dan sabar. "Pesan ibu kepada kami anak-anaknya agar semua tabah dalam menghadapi cobaan ini," kata Andhika.

Sebelumnya, pagi tadi anak kedua Ratu Atut, Andiara Aprilia Hikmat alias Dea, bersama Walikota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany datang membesuk orang nomor satu di Banten tersebut.

Airin merupakan istri dari adik Ratu Atut, Tubagus Chaeri Wardhana yang ditangkap KPK terkait kasus sengketa Pilkada Lebak, Banten.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Hendra Gunawan