KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Hanson International Tbk (MYRX) akan membawa anak usahanya, PT Harvest Time, untuk masuk bursa melalui initial public offering (IPO). Perusahaan properti yang mengembangkan proyek residensial Citra Maja Raya di Banten ini akan melepas 15% saham. Rencana IPO Haverst Time menambah panjang jejak anak usaha MYRX yang masuk bursa. Tahun lalu, MYRX mengantarkan PT Armidian Karyatama Tbk (ARMY) melakukan penawaran saham perdana. Benny Tjokrosaputro, Direktur Utama MYRX, mengatakan, dalam IPO Haverst Time, target dana yang diincar sekitar Rp 300 miliar sampai Rp 500 miliar. "Diperkirakan menggunakan laporan keuangan September 2017. Jadi, akan listing sebelum Maret," ujar Benny, Senin (22/1).
Anak usaha Hanson International membidik Rp 500 miliar dari IPO
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Hanson International Tbk (MYRX) akan membawa anak usahanya, PT Harvest Time, untuk masuk bursa melalui initial public offering (IPO). Perusahaan properti yang mengembangkan proyek residensial Citra Maja Raya di Banten ini akan melepas 15% saham. Rencana IPO Haverst Time menambah panjang jejak anak usaha MYRX yang masuk bursa. Tahun lalu, MYRX mengantarkan PT Armidian Karyatama Tbk (ARMY) melakukan penawaran saham perdana. Benny Tjokrosaputro, Direktur Utama MYRX, mengatakan, dalam IPO Haverst Time, target dana yang diincar sekitar Rp 300 miliar sampai Rp 500 miliar. "Diperkirakan menggunakan laporan keuangan September 2017. Jadi, akan listing sebelum Maret," ujar Benny, Senin (22/1).