KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Anugrah Argon Medica (AAM), entitas anak PT Medela Potentia Tbk (MDLA) resmi memulai pembangunan gedung baru di Medan, Sumatera Utara. Fasilitas ini akan memperkuat jaringan distribusi perusahaan di utara Sumatera, sejalan dengan pertumbuhan permintaan pasar terhadap produk kesehatan.

Gedung baru ini akan dibangun untuk fungsi kantor dan gudang yang berdiri di atas lahan sekitar 10.000 m² dan memiliki luas bangunan sekitar 6.500 m². Kapasitas gudang yang akan dibangun diharapkan dapat mengakomodasi kebutuhan penyimpanan yang lebih besar.

Khususnya di tengah meningkatnya kebutuhan akan obat-obatan dan produk kesehatan di wilayah Sumatera Utara.

Tunjukkan Kinerja Solid, Tugu Insurance Raih 2 Penghargaan Best Insurance

Fasilitas gudang dirancang untuk memenuhi standar penyimpanan yang baik, mencakup kebutuhan untuk penyimpanan suhu dingin hingga suhu kamar yang dilengkapi sistem pemantauan suhu 24 jam untuk menjamin kualitas produk tetap terjaga hingga ke tangan pelanggan.

Baca Juga: Transformasi Telkom (TLKM), Rampingkan Anak Usaha Hingga Fokus di Bisnis Besar

Direktur Utama Medela Potentia, Krestijanto Pandji menegaskan bahwa proyek ini adalah wujud nyata komitmen perusahaan dalam memperkuat infrastruktur distribusi nasional.

"Pembangunan gedung baru PT AAM cabang Medan ini akan meningkatkan pelayanan dan akses obat-obatan, sehingga berdampak positif pada kualitas kesehatan masyarakat Sumatera Utara dan sekitarnya,” ujar Krestijanto dalam keterangan tertulis, Selasa (12/8).

Operations Director Anugrah Argon Medica, Setyawan Pantja Juwono menambahkan bahwa posisi strategis Medan sebagai gerbang logistik utama Sumatera menjadi faktor penting pembangunan ini.

“Dengan kapasitas penyimpanan yang lebih besar, stok obat-obatan dapat ditingkatkan dan jangkauan distribusi di Sumatera Utara diharapkan semakin luas," ujar Setyawan.

Gedung baru AAM cabang Medan ini ditargetkan selesai pada kuartal-III tahun 2026 dan akan menjadi hub distribusi strategis yang tidak hanya memperkuat daya saing AAM, tetapi juga berkontribusi pada pertumbuhan industri distribusi farmasi dan alat kesehatan nasional.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News