KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Setelah sukses berinvestasi di beberapa film layar lebar tanah air, Ideosource Entertainment, anak perusahaan PT NFC Indonesia Tbk (NFCX), Grup PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS), mulai melebarkan sayapnya ke industri animasi Indonesia. Melalui Paragon Pictures, anak perusahaannya, dan berkolaborasi dengan Indika Foundation, Ideosource Entertainment siap untuk merilis serial animasi Ini Budi.

Serial Ini Budi dapat disaksikan secara gratis melalui akun Instagram @kartuninibudi dan channel YouTube Kartun Ini Budi, pada tanggal 13 April 2021, bertepatan dengan hari pertama puasa. Serial ini memiliki misi untuk memperkenalkan dan merayakan nilai-nilai kebhinekaan Indonesia kepada masyarakat khususnya anak-anak sejak usia dini. 

Sejak tahun 2018, Ideosource Entertainment mulai fokus berinvestasi di industri film Indonesia dan telah turut dalam pendanaan berbagai film seperti Keluarga Cemara, Gundala, Kulari Ke Pantai, Bebas, Sobat Ambyar, Backstage, dan Losmen Bu Broto.

CEO Ideosource Entertainment Andi Boediman mengungkapkan, Ideosource ingin memiliki andil dalam pengembangan industri animasi di Indonesia, seiring dengan berkembangnya industri animasi Indonesia selama 10 tahun belakangan. Ini menjadi bukti bahwa sudah ada beberapa serial animasi buatan lokal yang mulai diterima di masyarakat.

Baca Juga: Line Indonesia gandeng NFC Indonesia (NFCX) luncurkan fitur top up & tagihan

Oleh karena itu, mulai awal tahun ini, Ideosource membangun Intellectual Property (IP) Ini Budi dengan melibatkan animator-animator muda yang berbakat. "Memang tidak mudah membuat animasi, apalagi animasi Indonesia sering dibanding-bandingkan dengan animasi luar negeri. Tapi kami yakin, Ini Budi bisa diterima karena memiliki konten yang sangat relevan dengan masyarakat Indonesia," lanjutnya.

CEO Paragon Pictures Robert Ronny menjelaskan di tengah banyaknya konflik karena keberagaman di Indonesia, lewat serial ini pihaknya mulai mengajak anak-anak sejak dini untuk menerima dan merayakan kebhinekaan Indonesia.

Judul Ini Budi diambil dari nama yang telah melegenda di buku pelajaran Bahasa Indonesia era tahun 1980-an, dan mengisahkan tentang persahabatan lima orang anak berusia 9 tahun bernama Budi, Iwan, Wati, Beta, dan Ni Luh, yang berbeda suku, budaya, bahasa, sosial, ekonomi, dan agama, serta karakter masing-masing anak yang berbeda.

Keragaman inilah yang membuat menarik di setiap episodenya. Selain itu, ada sosok Ibu Nur, pemilik warung yang selalu dijadikan tempat istirahat oleh Budi dan kawan-kawannya usai bermain di lapangan kecamatan Bumi Damai Indah.

Baca Juga: Digital Mediatama Maxima (DMMX) siapkan capex Rp 150 miliar di 2021

Indika Foundation, sebagai mitra dari Ideosource Entertainment dalam serial ini, melihat setidaknya dua aspek yang membuat pihaknya tertarik untuk terlibat dalam serial kartun Ini Budi.

Pertama, hadirnya sosok anak-anak yang walau datang dari latar belakang yang beragam, namun dapat berteman dengan asyiknya. Berteman baik tanpa memandang latar belakang ini menjadi isu yang belakangan sangat dirindukan terjadi di Indonesia.

Kedua, Ini Budi memuat nilai-nilai baik seperti empati, tidak berburuk sangka, hingga toleransi. Nilai-nilai ini sesuai dengan misi yang diusung oleh Indika Foundation. Nilai-nilai tersebut dapat menjadi bekal positif bagi penonton anak-anak saat kelak hidup di tengah masyarakat.

Dengan dirilisnya Ini Budi, diharapkan dapat berdampak positif bagi masyarakat Indonesia dan memberikan warna baru dalam industri animasi Indonesia yang semakin berkembang, khususnya untuk mendukung dan membuka lebih luas lagi peluang bagi para animator tanah air untuk berkarya.

Baca Juga: Naik signifikan, simak rekomendasi saham-saham perusahaan digital berikut

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati