JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kemarin (28/1) kembali ditutup sumringah. Meski sempat bergerak di zona negatif, tapi langkah indeks dengan mantap berhasil kembali menghijau.William Surya Wijaya, analis Asjaya Indosurya Securities bilang, IHSG berhasil ditutup diatas 4.322. "Ini merupakan indikasi yang bagus bagi indeks untuk melanjutkan penguatannya hari ini dengan range pergerakan 4.292-4.404," imbuh William, (29/1).Saat ini, lanjut William, penguatan itu akan berlanjut dengan target resistance 4.381. Target itu bisa saja tercapai, asalkan tidak ada sentimen negatif yang mendadak bisa menjebol pertahanan support IHSG pada level 4.284.Meski tren penguatan tetap ada, William menyarankan agar investor lebih fokus terhadap beberapa sektor ataupun emiten yang cukup defensif dan memiliki kecenderungan berkembang untuk sementara ini. "Pertimbangkan saham DSNG, ASGR, ASII, UNVR, BBCA, CMNP, SSMS, SIMP," tandasnya.Yuganur Wijanarko, Senior Research HD Capital punya prediksi senada. Berbicara soal sentimen, penguatan IHSG masih didorong oleh spekulasi penundaan tapering The Fed akibat perlambatan ekonomi China."Namun, perlu diwaspadai akan adanya aksi jual kembali di atas, rekomen melirik beberapa saham counter siklus (CPO) dan defensive (TLKM)," jelas Yuganur.Untuk range hari ini, Yuganur memprediksi IHSG akan bergerak pada support 4.180-4.238 dan resistance 4.360-4.618. Direkomendasikan untuk mengeksekusi buy atas saham BWPT, SIDO, GJTL, TLKM.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Analis: Ada indikasi IHSG akan menguat lagi
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kemarin (28/1) kembali ditutup sumringah. Meski sempat bergerak di zona negatif, tapi langkah indeks dengan mantap berhasil kembali menghijau.William Surya Wijaya, analis Asjaya Indosurya Securities bilang, IHSG berhasil ditutup diatas 4.322. "Ini merupakan indikasi yang bagus bagi indeks untuk melanjutkan penguatannya hari ini dengan range pergerakan 4.292-4.404," imbuh William, (29/1).Saat ini, lanjut William, penguatan itu akan berlanjut dengan target resistance 4.381. Target itu bisa saja tercapai, asalkan tidak ada sentimen negatif yang mendadak bisa menjebol pertahanan support IHSG pada level 4.284.Meski tren penguatan tetap ada, William menyarankan agar investor lebih fokus terhadap beberapa sektor ataupun emiten yang cukup defensif dan memiliki kecenderungan berkembang untuk sementara ini. "Pertimbangkan saham DSNG, ASGR, ASII, UNVR, BBCA, CMNP, SSMS, SIMP," tandasnya.Yuganur Wijanarko, Senior Research HD Capital punya prediksi senada. Berbicara soal sentimen, penguatan IHSG masih didorong oleh spekulasi penundaan tapering The Fed akibat perlambatan ekonomi China."Namun, perlu diwaspadai akan adanya aksi jual kembali di atas, rekomen melirik beberapa saham counter siklus (CPO) dan defensive (TLKM)," jelas Yuganur.Untuk range hari ini, Yuganur memprediksi IHSG akan bergerak pada support 4.180-4.238 dan resistance 4.360-4.618. Direkomendasikan untuk mengeksekusi buy atas saham BWPT, SIDO, GJTL, TLKM.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News