Analis : Buy on weakness untuk pasangan mata uang GBP/USD



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pasangan GBP/USD kembali menguat. Dalam empat hari berturut-turut, pasangan mata uang ini terus mengalami penguatan.

Menggutip Bloomberg hari ini (13/5), pukul 09.49 WIB, pasangan mata uang GBP/USD menguat 0,17% dan berada di level 1,3542.

Meski sempat turun setelah Bank of England (BoE) memutuskan untuk mempertahankan suku bunganya, namun tidak membutuhkan waktu yang lama untuk membuat pasangan mata uang ini kembali mengguat.


Analis Global Kapital Investama Alwi Assegaf mengatakan GBP/USD sebenarnya dianggap dalam posisi yang tertekan meski mengalami penguatan jika dilihat dari Jumat pekan lalu dan mingguan. Harapan yang pudar dari para pelaku pasar terkait rencana kenaikan suku bunga yang akan dilakukan BoE menjadi salah satu alasan GBP/USD sempat melemah.

“Ada kemungkinan rebound. Karena amerika Serikat sekarang posisinya sudah overbought dan hal ini bisa memuculkan adanya koreksi data.” Ujar Alwi, Sabtu (12/5). 

Ditambah lagi, consumer price index (CPI) AS lebih rendah dari ekspektasi, meski tumbuh 0,2% dari target semula 0,3%.

Secara teknikal pasangan GBP/USD, moving average (MA) berada dibawah 55 serta 10, memunculkan tren bearish, Indikator stochastic overload , MACD masih negatif.

Alwi merekomendasikan buy on weakness untuk pasangan GBP/USD. Support berada di 1,3459-1,3400-1,3315 dan resistance berada di 1,3600-1,3652-1,3740

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi