JAKARTA. PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), yang dilakukan hari ini (24/7), menyetujui untuk melakukan pembelian kembali saham atau buyback milik perseroan sebanyak-banyaknya 5% dari modal yang ditempatkan atau setara dengan 239,8 juta unit saham yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI).Untuk aksi korporasi ini, perseroan menyiapkan dana sebear Rp 1,44 triliun. Aksi ini dilakukan lantaran harga saham perusahaan di bawah harga fundamental. Adapun harga saham perseroan saat ini sebesar Rp 6.000 per saham. Perseroan akan melakukan pembelian saham kembali secara bertahap berdasarkan kondisi pasar dalam waktu maksimal 18 bulan. Analis Investa Saran Mandiri Kiswoyo Adi Joe menilai, realisasi buyback saham sebesar 5% ini jumlahnya terbilang kecil. Dengan begitu, pengaruhnya terhadap pergerakan harga saham TBIG tidak akan besar. "Jumlah itu relatif masih terbilang kecil dari keseluruhan jumlah saham yang beredar. Kalau benar akan direalisasikan seluruhnya, jumlah ini menjadi lumayan untuk mengurangi jumlah saham yang beredar. Buyback saham dibawah 10% pengaruhnya masih kecil, kecuali mencapai 30%-50% saham yang beredar di publik, maka pengaruhnya akan besar," kata Kiswoyo saat dihubungi KONTAN pada Rabu (24/7).Dia juga menyebutkan, buyback saham ini lebih berpengaruh kepada laba bersih per saham atau earning per share (EPS). Sebab, meski setelah dilakukan buyback saham, pembagian nominal keuntungan perusahaan atau dividen menjadi lebih kecil, namun harga per unit saham bisa menjadi lebih tinggi. Pergerakan saham TBIG pasca dilakukannya buyback masih akan sustainable dengan pergerakan saat ini. Menurut Kiswoyo, tujuan dilakukannya buyback saham ini adalah untuk menyenangkan pasar. Dia memperkirakan, pergerakan saham TBIG pasca buyback, masih akan sideways dalam waktu dekat."Harga saham TBIG sampai dengan akhir masa buyback saham bisa mencapai 6.100," kata Kiswoyo. Catatan saja, pada perdagangan hari ini (24/7), saham TBIG ditutup di posisi 5.550, naik 3,74% atau 200 poin dari posisi pembukaan di level 5.350, dengan volume perdagangan mencapai 20.626 lot. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Analis: Cuma 5%, buyback TBIG tak berpengaruh
JAKARTA. PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), yang dilakukan hari ini (24/7), menyetujui untuk melakukan pembelian kembali saham atau buyback milik perseroan sebanyak-banyaknya 5% dari modal yang ditempatkan atau setara dengan 239,8 juta unit saham yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI).Untuk aksi korporasi ini, perseroan menyiapkan dana sebear Rp 1,44 triliun. Aksi ini dilakukan lantaran harga saham perusahaan di bawah harga fundamental. Adapun harga saham perseroan saat ini sebesar Rp 6.000 per saham. Perseroan akan melakukan pembelian saham kembali secara bertahap berdasarkan kondisi pasar dalam waktu maksimal 18 bulan. Analis Investa Saran Mandiri Kiswoyo Adi Joe menilai, realisasi buyback saham sebesar 5% ini jumlahnya terbilang kecil. Dengan begitu, pengaruhnya terhadap pergerakan harga saham TBIG tidak akan besar. "Jumlah itu relatif masih terbilang kecil dari keseluruhan jumlah saham yang beredar. Kalau benar akan direalisasikan seluruhnya, jumlah ini menjadi lumayan untuk mengurangi jumlah saham yang beredar. Buyback saham dibawah 10% pengaruhnya masih kecil, kecuali mencapai 30%-50% saham yang beredar di publik, maka pengaruhnya akan besar," kata Kiswoyo saat dihubungi KONTAN pada Rabu (24/7).Dia juga menyebutkan, buyback saham ini lebih berpengaruh kepada laba bersih per saham atau earning per share (EPS). Sebab, meski setelah dilakukan buyback saham, pembagian nominal keuntungan perusahaan atau dividen menjadi lebih kecil, namun harga per unit saham bisa menjadi lebih tinggi. Pergerakan saham TBIG pasca dilakukannya buyback masih akan sustainable dengan pergerakan saat ini. Menurut Kiswoyo, tujuan dilakukannya buyback saham ini adalah untuk menyenangkan pasar. Dia memperkirakan, pergerakan saham TBIG pasca buyback, masih akan sideways dalam waktu dekat."Harga saham TBIG sampai dengan akhir masa buyback saham bisa mencapai 6.100," kata Kiswoyo. Catatan saja, pada perdagangan hari ini (24/7), saham TBIG ditutup di posisi 5.550, naik 3,74% atau 200 poin dari posisi pembukaan di level 5.350, dengan volume perdagangan mencapai 20.626 lot. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
BERITA TERKAIT
Investasi
TBIG resmi buyback 5% saham yang beredar
Investasi
TBIG mengajukan penawaran ke Mitratel
Investasi