JAKARTA. Sampai penutupan kemarin (2/8), saham PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) berada di harga Rp 3.850. Analis e-trading, Andrew Argado merekomendasikan jual untuk saham KLBF dengan target di Rp 3.300."Harga tersebut menyembunyikan lebih dari potensi penurunan 10% dan mencerminkan ke P/E (price per earning) 15.9 kali di 2013," kata Andrew, Jumat (3/8).Sampai akhir semester satu kemarin, penjualan bersih KBLF tumbuh 26,2% menjadi Rp 6,2 triliun. "Kinerja sepanjang semester satu kemarin, sesuai perkiraan kami sebelumnya," ungkap Andrew.Pendapatan tersebut berasal dari empat usaha strategis seperti resep farmasi, konsumen kesehatan, gizi, distribusi dan logistik. " Kontribusi masing-masing unit usaha tersebut terhadap penjualan KLBF sebesar 26%,16%, 21% dan 37%," jelas Andrew.Meskipun harga pokok penjualan (HPP) naik, KLBF berhasil membukukan laba kotor sebesar Rp 3.06 triliun. Angka itu tumbuh 18,7% dari setahun lalu. "Earning price ratio (EPS) KLBF sebesar Rp 86 per saham, yang mencerminkan 49,14% dari perkiraan kami, "imbuh Andrew.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Analis e-Trading rekomendasi jual KLBF
JAKARTA. Sampai penutupan kemarin (2/8), saham PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) berada di harga Rp 3.850. Analis e-trading, Andrew Argado merekomendasikan jual untuk saham KLBF dengan target di Rp 3.300."Harga tersebut menyembunyikan lebih dari potensi penurunan 10% dan mencerminkan ke P/E (price per earning) 15.9 kali di 2013," kata Andrew, Jumat (3/8).Sampai akhir semester satu kemarin, penjualan bersih KBLF tumbuh 26,2% menjadi Rp 6,2 triliun. "Kinerja sepanjang semester satu kemarin, sesuai perkiraan kami sebelumnya," ungkap Andrew.Pendapatan tersebut berasal dari empat usaha strategis seperti resep farmasi, konsumen kesehatan, gizi, distribusi dan logistik. " Kontribusi masing-masing unit usaha tersebut terhadap penjualan KLBF sebesar 26%,16%, 21% dan 37%," jelas Andrew.Meskipun harga pokok penjualan (HPP) naik, KLBF berhasil membukukan laba kotor sebesar Rp 3.06 triliun. Angka itu tumbuh 18,7% dari setahun lalu. "Earning price ratio (EPS) KLBF sebesar Rp 86 per saham, yang mencerminkan 49,14% dari perkiraan kami, "imbuh Andrew.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News