JAKARTA. Pada perdagangan hari ini (30/10), investor akan fokus pada rilis kinerja perusahaan. Apalagi, bursa AS kemarin ditutup untuk mengantisipasi hebatnya Superstorm Sandy. Menurut Analis MNC Securities, Edwin Sebayang, ada sejumlah emiten yang akan melaporkan keuangan kuartal ketiga dalam waktu dekat ini. "Selain laporan keuangan BBRI, Investor juga menunggu dikeluarkannya rilis kinerja keuangan dari Astra Group ( UNTR, AALI, ASGR, AUTO, BNLI)," kata Edwin. Dia menambahkan, perhatian pemodal akan tertuju pada seberapa besar dampak penurunan penjualan alat berat atas kinerja UNTR dan seberapa berat dampak penurunan ASP CPO atas kinerja AALI. Kedua perusahaan ini memberikan kontribusi yang cukup besar atas laporan keuangan konsolidasi ASII.Edwin menyarankan agar pemodal bersiap melepaskan sebagian posisi portofolio dan stay cash ( melakukan pola short term trading) seiring berakhirnya masa rilis laporan keuangan kuartal ketiga. Langkah ini juga untuk mengantisipasi "cooling down" (penurunan) IHSG yang diprediksi akan mencapai 4%-6%."Selanjutnya pemodal lebih baik hanya fokus kepada emiten yang banyak melakukan corporate action," ulasnya.Dilihat dari sisi teknikal, kata Edwin, IHSG membentuk pola Four Price Doji yang mengindikasikan pasar yang sedang melakukan konsolidasi untuk kisaran pergerakan di 4.316-4.354. Rekomendasi saham-saham Buy on Weakness hari ini diantaranya ASII, MAPI, BSDE, PTPP, SMCB. "Untuk rekomendasi beli (buy) pemodal bisa memperhatikan saham PGAS, INTP, ISAT, SMRA, UNTR, TBIG, BMRI, JSMR, dan MDRN," ujarnya.Sementara itu, Financial Analyst PT Astronacci international, Samuel utomo melihat IHSG akan bergerak secara tidak menentu di tengah sentimen negatif global. "Oleh karena itu, kita masih akan mengambil langkah wait-and-see sampai IHSG menunjukan adanya pergerakan yang signifikan," sarannya.Menurut Samuel, IHSG masih mampu untuk mengikuti potensi pelemahan menuju area support selanjutnya pada level 4,153. "Namun, untuk dua hari ini kita akan melihat IHSG bergerak konsolidasi pada rentang harga 4.300-4.350," jelasnya, Selasa (30/10).
Analis: Gerak IHSG akan dipengaruhi lapkeu emiten
JAKARTA. Pada perdagangan hari ini (30/10), investor akan fokus pada rilis kinerja perusahaan. Apalagi, bursa AS kemarin ditutup untuk mengantisipasi hebatnya Superstorm Sandy. Menurut Analis MNC Securities, Edwin Sebayang, ada sejumlah emiten yang akan melaporkan keuangan kuartal ketiga dalam waktu dekat ini. "Selain laporan keuangan BBRI, Investor juga menunggu dikeluarkannya rilis kinerja keuangan dari Astra Group ( UNTR, AALI, ASGR, AUTO, BNLI)," kata Edwin. Dia menambahkan, perhatian pemodal akan tertuju pada seberapa besar dampak penurunan penjualan alat berat atas kinerja UNTR dan seberapa berat dampak penurunan ASP CPO atas kinerja AALI. Kedua perusahaan ini memberikan kontribusi yang cukup besar atas laporan keuangan konsolidasi ASII.Edwin menyarankan agar pemodal bersiap melepaskan sebagian posisi portofolio dan stay cash ( melakukan pola short term trading) seiring berakhirnya masa rilis laporan keuangan kuartal ketiga. Langkah ini juga untuk mengantisipasi "cooling down" (penurunan) IHSG yang diprediksi akan mencapai 4%-6%."Selanjutnya pemodal lebih baik hanya fokus kepada emiten yang banyak melakukan corporate action," ulasnya.Dilihat dari sisi teknikal, kata Edwin, IHSG membentuk pola Four Price Doji yang mengindikasikan pasar yang sedang melakukan konsolidasi untuk kisaran pergerakan di 4.316-4.354. Rekomendasi saham-saham Buy on Weakness hari ini diantaranya ASII, MAPI, BSDE, PTPP, SMCB. "Untuk rekomendasi beli (buy) pemodal bisa memperhatikan saham PGAS, INTP, ISAT, SMRA, UNTR, TBIG, BMRI, JSMR, dan MDRN," ujarnya.Sementara itu, Financial Analyst PT Astronacci international, Samuel utomo melihat IHSG akan bergerak secara tidak menentu di tengah sentimen negatif global. "Oleh karena itu, kita masih akan mengambil langkah wait-and-see sampai IHSG menunjukan adanya pergerakan yang signifikan," sarannya.Menurut Samuel, IHSG masih mampu untuk mengikuti potensi pelemahan menuju area support selanjutnya pada level 4,153. "Namun, untuk dua hari ini kita akan melihat IHSG bergerak konsolidasi pada rentang harga 4.300-4.350," jelasnya, Selasa (30/10).