Analis: IHSG berpeluang teknikal rebound



JAKARTA. Meski pada penutupan sesi I, Selasa (7/2), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup terkoreksi 0,96% ke posisi 3.936,79, tetapi analis melihat peluang rebound pada bursa saham domestik sampai penutupan nanti.Pengamat pasar modal Irwan Ariston Napitupulu melihat bahwa saat ini IHSG sudah mulai masuk titik jenuh turun. Oleh karena itu, jika memang terjadi penurunan, besarnya tidak akan sebesar peluang indeks untuk naik.Sampai penutupan sesi II nanti, Irwan menganalisa peluang IHSG mencapai resistance di 3.950-3.970 dengan supportnya di 3.850-3.900.Menurutnya, saat ini investor tidak terlalu memperhatikan isu Eropa. Malahan mereka terus mencermati hasil keputusan kebijakan publik Indonesia, terutama mengenai Bahan Bakar Minyak (BBM) dan Tarif Dasar Listrik (TDL)."Kedua hal tersebut tentunya sangat berkorelasi dengan kinerja semua sektor saham," tuturnya.Jika investor ingin memasang posisi, Irwan merekomendasikan saham PT Bank Mandiri (persero) Tbk (BMRI) dengan saham PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI)."Kedua saham tersebut memiliki peluang besar untuk teknikal rebound karena harga sudah jatuh terlalu dalam dan sudah memecahkan supportnya," tambah Irwan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: Barratut Taqiyyah Rafie