JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi pertama hari ini, Jumat (13/12) ditutup melemah 10,16 poin atau 0,24% di angka 4.202,06. IHSG sesi kedua diprediksi masih akan berada di zona merah karena terdorong sentimen negatif pelemahan rupiah. Dimas Adrianto, Analis Asjaya Indosurya Securities memperkirakan kami bahwa IHSG sesi kedua berpotensi bergerak cenderung menguat walau tertutup oleh pelemahan nilai tukar Rupiah. "Tidak dinaikkannya BI rate memberi sentimen positif bahwa perekonomian tidak akan tertekan. Namun pelemahan rupiah membuat pelaku pasar terutama asing lebih memilih untuk menunggu hingga nilai tukar Rupiah bergerak lebih stabil," ujar Dimas kepada KONTAN, Jumat (13/12).
Analis: IHSG sesi kedua masih di zona merah
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi pertama hari ini, Jumat (13/12) ditutup melemah 10,16 poin atau 0,24% di angka 4.202,06. IHSG sesi kedua diprediksi masih akan berada di zona merah karena terdorong sentimen negatif pelemahan rupiah. Dimas Adrianto, Analis Asjaya Indosurya Securities memperkirakan kami bahwa IHSG sesi kedua berpotensi bergerak cenderung menguat walau tertutup oleh pelemahan nilai tukar Rupiah. "Tidak dinaikkannya BI rate memberi sentimen positif bahwa perekonomian tidak akan tertekan. Namun pelemahan rupiah membuat pelaku pasar terutama asing lebih memilih untuk menunggu hingga nilai tukar Rupiah bergerak lebih stabil," ujar Dimas kepada KONTAN, Jumat (13/12).