JAKARTA. PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) mengantongi laba bersih Rp 14,6 triliun di tahun 2014. Perolehan laba bersih TLKM tumbuh 3% dibanding tahun 2013 sebesar Rp 14,2 triliun. Ariyanto Kurniawan, analis Mandiri Sekuritas dalam riset tanggal 9 Maret 2015 menyebutkan, laba bersih TLKM berada di bawah prediksi Mandiri Sekuritas serta konsensus sebesar Rp 15,2 triliun - Rp 15,3 triliun. Hal ini lantaran laba bersih TLKM di kuartal IV-2014 sebesar Rp 3,2 triliun turun 21% dari kuartal sebelumnya dan hanya naik 1% secara year on year (yoy). Menurut Ariyanto, lemahnya kinerja TLKM di kuartal IV-2014 disebabkan oleh dua hal. Pertama, kenaikan beban depresiasi sebesar 32% quarter on quarter (qoq) menjadi Rp 5,1 triliun. Kedua, kenaikan beban umum dan administrasi sebesar 189% kuartalan menjadi Rp 1,6 triliun.
Analis: Laba bersih TLKM di bawah prediksi
JAKARTA. PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) mengantongi laba bersih Rp 14,6 triliun di tahun 2014. Perolehan laba bersih TLKM tumbuh 3% dibanding tahun 2013 sebesar Rp 14,2 triliun. Ariyanto Kurniawan, analis Mandiri Sekuritas dalam riset tanggal 9 Maret 2015 menyebutkan, laba bersih TLKM berada di bawah prediksi Mandiri Sekuritas serta konsensus sebesar Rp 15,2 triliun - Rp 15,3 triliun. Hal ini lantaran laba bersih TLKM di kuartal IV-2014 sebesar Rp 3,2 triliun turun 21% dari kuartal sebelumnya dan hanya naik 1% secara year on year (yoy). Menurut Ariyanto, lemahnya kinerja TLKM di kuartal IV-2014 disebabkan oleh dua hal. Pertama, kenaikan beban depresiasi sebesar 32% quarter on quarter (qoq) menjadi Rp 5,1 triliun. Kedua, kenaikan beban umum dan administrasi sebesar 189% kuartalan menjadi Rp 1,6 triliun.