KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 10,64 poin atau 0,15% ke 7.242,66 pada Jumat (9/9). Kendati mendekati level 7.300, analis memperkirakan, IHSG masih akan sulit menembus area tersebut di pekan depan sehingga target IHSG di tahun ini masih diperkirakan dikisaran 7.500. Head of Research Jasa Utama Capital Sekuritas Cheryl Tanuwijaya mengatakan, saat ini pelaku pasar cenderung mengamati sejauh mana aksi protes dan dampak kenaikan harga BBM terhadap perekonomian. Selain itu, pelaku pasar menantikan rilis data inflasi AS bulan Agustus yang menjadi penentu kebijakan moneter The Fed berikutnya. Kemudian, IHSG juga masih berpeluang tertekan dari sektor teknologi karena penurunan daya beli dan kenaikan suku bunga acuan yang bisa membebani keuangannya. Penurunan daya beli juga bisa mempengaruhi sektor konsumen non primer dan properti.
Analis Masih Pertahankan Target IHSG di Level 7.500 Hingga Akhir Tahun
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 10,64 poin atau 0,15% ke 7.242,66 pada Jumat (9/9). Kendati mendekati level 7.300, analis memperkirakan, IHSG masih akan sulit menembus area tersebut di pekan depan sehingga target IHSG di tahun ini masih diperkirakan dikisaran 7.500. Head of Research Jasa Utama Capital Sekuritas Cheryl Tanuwijaya mengatakan, saat ini pelaku pasar cenderung mengamati sejauh mana aksi protes dan dampak kenaikan harga BBM terhadap perekonomian. Selain itu, pelaku pasar menantikan rilis data inflasi AS bulan Agustus yang menjadi penentu kebijakan moneter The Fed berikutnya. Kemudian, IHSG juga masih berpeluang tertekan dari sektor teknologi karena penurunan daya beli dan kenaikan suku bunga acuan yang bisa membebani keuangannya. Penurunan daya beli juga bisa mempengaruhi sektor konsumen non primer dan properti.