TAHUN depan jalur penerbangan bebas di wilayah negara Asia Tenggara alias ASEAN Open Sky akan diterapkan. Berikut ini tanggapan Ketua The Indonesian National Air Carriers Association (INACA) Arif Wibowo: Kami tidak mempermasalahkan pemberlakukan penerbangan bebas atau ASEAN Open Sky pada tahun 2015. Pasca open sky berlaku nanti, hak terbang maskapai asing di Indonesia akan lebih maksimal. Frekuensi terbang yang semula terbatas, nanti akan semakin banyak. Nah saat ini, lebih dari 35% penerbangan di wilayah Asia Tenggara terhubung dengan Indonesia. Jadi sebenarnya kalau kita tidak bergabung dalam jalur penerbangan bebas ASEAN itu, justru kita yang nanti akan kesulitan.
Analis: medan tempur open sky tak sama
TAHUN depan jalur penerbangan bebas di wilayah negara Asia Tenggara alias ASEAN Open Sky akan diterapkan. Berikut ini tanggapan Ketua The Indonesian National Air Carriers Association (INACA) Arif Wibowo: Kami tidak mempermasalahkan pemberlakukan penerbangan bebas atau ASEAN Open Sky pada tahun 2015. Pasca open sky berlaku nanti, hak terbang maskapai asing di Indonesia akan lebih maksimal. Frekuensi terbang yang semula terbatas, nanti akan semakin banyak. Nah saat ini, lebih dari 35% penerbangan di wilayah Asia Tenggara terhubung dengan Indonesia. Jadi sebenarnya kalau kita tidak bergabung dalam jalur penerbangan bebas ASEAN itu, justru kita yang nanti akan kesulitan.