JAKARTA. Upaya pemerintah menekan porsi asing di pasar surat berharga negara (SBN) diprediksi membutuhkan waktu panjang. Analis Capital Asset Management Desmon Silitonga mengatakan pemerintah berambisi memangkas porsi asing di SBN ke level 30% dari posisi saat ini yang sekitar 38,66% atau mencapai Rp 605,12 triliun. Dia menghitung, pemerintah membutuhkan dana Rp 140 triliun untuk menekan porsi asing tersebut. "Artinya dalam jangka pendek belum dapat dipenuhi. Namun, apabila dilakukan secara berkala dan konsisten akan dapat tercapai," ujar Desmon, Rabu (30/3).
Analis: Menekan porsi asing di SBN butuh waktu
JAKARTA. Upaya pemerintah menekan porsi asing di pasar surat berharga negara (SBN) diprediksi membutuhkan waktu panjang. Analis Capital Asset Management Desmon Silitonga mengatakan pemerintah berambisi memangkas porsi asing di SBN ke level 30% dari posisi saat ini yang sekitar 38,66% atau mencapai Rp 605,12 triliun. Dia menghitung, pemerintah membutuhkan dana Rp 140 triliun untuk menekan porsi asing tersebut. "Artinya dalam jangka pendek belum dapat dipenuhi. Namun, apabila dilakukan secara berkala dan konsisten akan dapat tercapai," ujar Desmon, Rabu (30/3).