JAKARTA. Setelah ditutup menguat pada perdagangan saham akhir pekan lalu, hari ini (15/10), analis memprediksi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih akan lanjut bergerak positif.Secara teknikal, Analis PT Astronacci International, Gema Goeyardi menyebut, target penguatan IHSG akan terletak pada area extension retracement yang menjadi harmonic resistance di sekitar level 4.345.Hanya saja, penguatan ini akan terjadi dalam posisi wave 5 diagonal triangle atau yang juga dikenal sebagai rising wedge pattern, sehingga diharapkan investor tidak terjebak dalam euphoria dan terlena."Karena pemodal harus menyadari bahwa end of wave 5 pada bullish trend, nantinya akan dilanjutkan dengan fase penurunan dalam bentuk corrective wave rally. Hal ini terjadi dengan probabilitas 70%," urai Gema kepada KONTAN, Senin (15/10).Oleh karena itu, menurut Gema, strategi yang paling tepat untuk digunakan saat ini adalah Short term trading dan menjual pada saat harga menguat dengan prima agar mendapat keuntungan yang optimal.Menurut Gema, IHSG akan kembali memasuki zona time resistance pada 16 Oktober-18 Oktober ini. "Minggu ini akan menjadi saat bagi kita untuk mulai melaksanakan take profit dan cash out sebagian dari portofolio kita yang memiliki koefisien beta mendekati +1.00," lanjutnya.Beberapa saham yang direkomendasikan Gema untuk trading adalah BUMI, ASRI, GGRM,BRAU, UNTR, CPIN, dan MAPI. Hal senada juga diungkapkan oleh Analis MNC Securities, Edwin Sebayang. Dia memperhatikan, IHSG menunjukkan pola Two White Soldiers yang mengindikasikan berlanjutnya kenaikan IHSG pada hari ini di kisaran 4.285-4.329.Kata Edwin, pemodal sebaiknya memperhatikan 3 hal penting di minggu ini seperti laporan keuangan kuartal ketiga, indikasi data ekonomi dan perkembangan Euro Zone."Emiten sektor keuangan global juga akan menjadi fokus minggu ini seperti Bank of America, Citigroup & Morgan Stanley," ulas Edwin.Sedangkan dari dalam negeri Indonesia, emiten perbankan yg paling awal merilis laporan keuangan kuartal ketiga adalah BTPN, BDMN (17 Oktober), BBCA, BNGA (24 Oktober) & BBNI, BBRI (25 Oktober).Adapun saham yang direkomendasikan beli untuk hari ini antara lain ITMG, ICBP, PGAS, INTP, GGRM, SMCB, EXCL, AKRA, MAPI, MYOR, CTRS,APLN, dan ASRI.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Analis: Perhatikan 3 faktor yang mempengaruhi IHSG
JAKARTA. Setelah ditutup menguat pada perdagangan saham akhir pekan lalu, hari ini (15/10), analis memprediksi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih akan lanjut bergerak positif.Secara teknikal, Analis PT Astronacci International, Gema Goeyardi menyebut, target penguatan IHSG akan terletak pada area extension retracement yang menjadi harmonic resistance di sekitar level 4.345.Hanya saja, penguatan ini akan terjadi dalam posisi wave 5 diagonal triangle atau yang juga dikenal sebagai rising wedge pattern, sehingga diharapkan investor tidak terjebak dalam euphoria dan terlena."Karena pemodal harus menyadari bahwa end of wave 5 pada bullish trend, nantinya akan dilanjutkan dengan fase penurunan dalam bentuk corrective wave rally. Hal ini terjadi dengan probabilitas 70%," urai Gema kepada KONTAN, Senin (15/10).Oleh karena itu, menurut Gema, strategi yang paling tepat untuk digunakan saat ini adalah Short term trading dan menjual pada saat harga menguat dengan prima agar mendapat keuntungan yang optimal.Menurut Gema, IHSG akan kembali memasuki zona time resistance pada 16 Oktober-18 Oktober ini. "Minggu ini akan menjadi saat bagi kita untuk mulai melaksanakan take profit dan cash out sebagian dari portofolio kita yang memiliki koefisien beta mendekati +1.00," lanjutnya.Beberapa saham yang direkomendasikan Gema untuk trading adalah BUMI, ASRI, GGRM,BRAU, UNTR, CPIN, dan MAPI. Hal senada juga diungkapkan oleh Analis MNC Securities, Edwin Sebayang. Dia memperhatikan, IHSG menunjukkan pola Two White Soldiers yang mengindikasikan berlanjutnya kenaikan IHSG pada hari ini di kisaran 4.285-4.329.Kata Edwin, pemodal sebaiknya memperhatikan 3 hal penting di minggu ini seperti laporan keuangan kuartal ketiga, indikasi data ekonomi dan perkembangan Euro Zone."Emiten sektor keuangan global juga akan menjadi fokus minggu ini seperti Bank of America, Citigroup & Morgan Stanley," ulas Edwin.Sedangkan dari dalam negeri Indonesia, emiten perbankan yg paling awal merilis laporan keuangan kuartal ketiga adalah BTPN, BDMN (17 Oktober), BBCA, BNGA (24 Oktober) & BBNI, BBRI (25 Oktober).Adapun saham yang direkomendasikan beli untuk hari ini antara lain ITMG, ICBP, PGAS, INTP, GGRM, SMCB, EXCL, AKRA, MAPI, MYOR, CTRS,APLN, dan ASRI.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News