Analis: Pilih saham yang berfundamental kuat



JAKARTA. Indeks Harga Saham gabungan (IHSG) diproyeksi akan dibuka di zona merah, pada Senin (14/5).Secara teknikal, Kepala Riset MNC Securities, Edwin sebayang melihat, IHSG membentuk pola Black Opening Marubozu dibawah MA 10 & 20 hari, yang mengindikasikan berlanjutnya tekanan jual.Menurut Edwin, di minggu ini, pasar akan bergerak liar sejak diturunkannya peringkat JP Morgan oleh Fitch menjadi A+ dari AA- akibat kerugian perdagangan Derivatives senilai US$ 2 miliar.Selain itu, pelaku pasar sepertinya masih memperhatikan manuver politik apa yang akan terjadi di Yunani. Hari ini (14/5), Italia juga akan menggelar lelang obligasi. "Tentu saja, investor akan memperhatikan yield -yield yang akan ditawarkan dan diserap di lelang tersebut," ujar Edwin.Dia menambahkan, dalam kondisi market yang rentan, investor disarankan untuk memilih saham-saham yang memiliki fundamental yang kuat. "Yang saat ini memiliki peluang outperformed the market adalah emiten konstruksi," kata Edwin, Senin (15/4).Salah satunya adalah TOTL, yang baru saja mendapatkan dua proyek pembangunan PLTU dan baru saja mengumumkan pembagian dividen 100% dari laba bersih mereka.Pada perdagangan Senin (14/5), Edwin memprediksi IHSG akan bergerak di kisaran 4.074-4.134. Rekomendasi saham untuk trading dari Edwin antara lain: TOTL, PGAS, JSMR, ADHI, INDF, CTRP, CPIN, EPMT,GGRM, dan ASII.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: Barratut Taqiyyah Rafie