KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Proyek infrastruktur baru, diperkirakan akan dimulai pada semester dua 2021, yang didukung oleh anggaran infrastruktur lebih tinggi. Pemerintah menetapkan anggaran infrastruktur yang dialokasikan sebesar Rp 417,4 triliun, atau naik 48,4% secara year on year (yoy), dan belum banyak didistribusikan di tahun ini. Sepanjang tiga bulan pertama tahun ini, PT PP Tbk (PTPP) membukukan penurunan kontrak baru 53,8% secara yoy jadi Rp 2,4 triliun. Kondisi yang sama dialami PT Waskita Karya Tbk (WSKT) yang membukukan kontrak baru Rp 1,1 triliun, turun 65,2% yoy. PT Adhi Karya Tbk (ADHI) membukukan kontrak baru Rp 2,2 triliun, turun dari Rp 2,5 triliun setahun sebelumnya. Hanya PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) yang mampu membukukan kenaikan kontrak baru 85,5% menjadi Rp 4,6 triliun.
Analis prediksi proyek infrastruktur akan dimulai di semester II 2021
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Proyek infrastruktur baru, diperkirakan akan dimulai pada semester dua 2021, yang didukung oleh anggaran infrastruktur lebih tinggi. Pemerintah menetapkan anggaran infrastruktur yang dialokasikan sebesar Rp 417,4 triliun, atau naik 48,4% secara year on year (yoy), dan belum banyak didistribusikan di tahun ini. Sepanjang tiga bulan pertama tahun ini, PT PP Tbk (PTPP) membukukan penurunan kontrak baru 53,8% secara yoy jadi Rp 2,4 triliun. Kondisi yang sama dialami PT Waskita Karya Tbk (WSKT) yang membukukan kontrak baru Rp 1,1 triliun, turun 65,2% yoy. PT Adhi Karya Tbk (ADHI) membukukan kontrak baru Rp 2,2 triliun, turun dari Rp 2,5 triliun setahun sebelumnya. Hanya PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) yang mampu membukukan kenaikan kontrak baru 85,5% menjadi Rp 4,6 triliun.