KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) kembali menaikkan suku bunga acuan BI-7 Days Reverse Repo Rate (BI7DRRR) 25 basis poin menjadi 6%, Kamis (15/11). Langkah BI menaikkan suku bunga membuat sektor emiten properti, disebut-sebut akan terkena dampak kebijakan tersebut. Wajar saja, ketika BI menaikkan bunga acuannya maka akan berimbas pada bunga kredit di perbankan. Sekretaris Perusahaan PT Summerecon Agung Tbk (SMRA) Jimmy Kusnadi masih yakin pasar masih terbuka meski nantinya bakal ada penyesuaian bunga Kredit Pemilikan Rumah (KPR).
Analis rekomendasikan buy saham Summarecon Agung (SMRA)
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) kembali menaikkan suku bunga acuan BI-7 Days Reverse Repo Rate (BI7DRRR) 25 basis poin menjadi 6%, Kamis (15/11). Langkah BI menaikkan suku bunga membuat sektor emiten properti, disebut-sebut akan terkena dampak kebijakan tersebut. Wajar saja, ketika BI menaikkan bunga acuannya maka akan berimbas pada bunga kredit di perbankan. Sekretaris Perusahaan PT Summerecon Agung Tbk (SMRA) Jimmy Kusnadi masih yakin pasar masih terbuka meski nantinya bakal ada penyesuaian bunga Kredit Pemilikan Rumah (KPR).