JAKARTA. Dalam laporan riset Henan Putihrai yang dirilis hari ini, (21/11), direkomendasikan untuk eksekusi buy saham emiten menara PT Tower Bersama Infrastruktur Tbk (TBIG). Adapun target harga yang disematkan dalam rekomendasi tersebut adalah Rp 10.687 per saham. Salah satu alasannya adalah share swap TBIG dengan anak usaha PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk (TLKM), yakni PT Dayamitra Telekomunikasi (Mitratel). Sebagaimana yang telah diketahui, TLKM memutuskan untuk menukar 49% saham Mitratel dengan 5,7% saham TBIG. Selain itu TLKM juga diberi opsi untuk menukar 51% sisa saham Mitratel 8% saham TBIG dalam waktu dua tahun. Bagi TBIG, transaksi ini menguntungkan karena aksi korporasi tersebut menambah 3.928 menara dan 4.363 penyewaan untuk TBIG. Tapi, satu hal yang patut menjadi perhatian adalah, TLKM merupakan perusahaan telekomunikasi berstatus pelat merah dan merupakan pemain terbesar di industrinya.
Analis rekomendasikan saham TBIG terkait Mitratel
JAKARTA. Dalam laporan riset Henan Putihrai yang dirilis hari ini, (21/11), direkomendasikan untuk eksekusi buy saham emiten menara PT Tower Bersama Infrastruktur Tbk (TBIG). Adapun target harga yang disematkan dalam rekomendasi tersebut adalah Rp 10.687 per saham. Salah satu alasannya adalah share swap TBIG dengan anak usaha PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk (TLKM), yakni PT Dayamitra Telekomunikasi (Mitratel). Sebagaimana yang telah diketahui, TLKM memutuskan untuk menukar 49% saham Mitratel dengan 5,7% saham TBIG. Selain itu TLKM juga diberi opsi untuk menukar 51% sisa saham Mitratel 8% saham TBIG dalam waktu dua tahun. Bagi TBIG, transaksi ini menguntungkan karena aksi korporasi tersebut menambah 3.928 menara dan 4.363 penyewaan untuk TBIG. Tapi, satu hal yang patut menjadi perhatian adalah, TLKM merupakan perusahaan telekomunikasi berstatus pelat merah dan merupakan pemain terbesar di industrinya.