JAKARTA. Beberapa laporan keungan emiten domestik yang dirilis apik, mampu mengangkat dan mendorong aksi beli pada penutupan perdagangan saham kemarin (22/10).Nah, sejumlah analis menilai, sentimen fundamental berupa laporan keuangan emiten yang positif akan mampu menggerakkan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ke zona positif lagi pada hari ini (23/10).Analis Anugerah Securindo Indah, Bertoni Rio menuturkan momentum laporan keuangan sepertinya mendorong aksi beli pada beberapa sektor seperti properti, infrastruktur maupun perbankan."Ditambah lagi, katalis positif juga datang dari penguatan bursa AS semalam dan bursa Jepang pagi ini," terang Rio.Sedangkan secara teknikal, gerak IHSG telah menunjukkan jenuh beli. Kondisi ini terlihat pada indikator Spearman, william %R. Tapi, menurut Rio, hal itu diperkirakan tidak mengurangi niat aksi beli pemodal sehingga membuka peluang indeks kembali membukukan rekor tertingi."Pada perdagangan hari ini, support IHSG berada di 4.280-4.310, dengan resistance di 4.365- 4.380," prediksi Rio. Beberapa pilihan saham-saham hari ini seperti ADHI, SSIA, WIKA, BSDE, UNTR, ITMG, BBNI, INTP, SMCB, GGRM dan ADRO.Sedangkan Analis Universal Broker Indonesia, Alwy Assegaf belum melihat ada sinyal koreksi bagi IHSG meski beberapa indikator sudah jenuh beli. "Indeks masih ditopang oleh support di 4.300," kata Alwy kepada KONTAN.Walaupun flat, Alwy optimistis IHSG bisa bergerak naik di kisaran 4.315-4.362. Adapun saham-saham yang sepertinya masih layak dikoleksi berasal dari sektor perbankan seperti BMRI, BBNI, dan BBRI. "Selain itu, ITMG dan UNTR juga menarik," imbuhnya.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Analis: Rilis kinerja emiten jadi obat kuat IHSG
JAKARTA. Beberapa laporan keungan emiten domestik yang dirilis apik, mampu mengangkat dan mendorong aksi beli pada penutupan perdagangan saham kemarin (22/10).Nah, sejumlah analis menilai, sentimen fundamental berupa laporan keuangan emiten yang positif akan mampu menggerakkan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ke zona positif lagi pada hari ini (23/10).Analis Anugerah Securindo Indah, Bertoni Rio menuturkan momentum laporan keuangan sepertinya mendorong aksi beli pada beberapa sektor seperti properti, infrastruktur maupun perbankan."Ditambah lagi, katalis positif juga datang dari penguatan bursa AS semalam dan bursa Jepang pagi ini," terang Rio.Sedangkan secara teknikal, gerak IHSG telah menunjukkan jenuh beli. Kondisi ini terlihat pada indikator Spearman, william %R. Tapi, menurut Rio, hal itu diperkirakan tidak mengurangi niat aksi beli pemodal sehingga membuka peluang indeks kembali membukukan rekor tertingi."Pada perdagangan hari ini, support IHSG berada di 4.280-4.310, dengan resistance di 4.365- 4.380," prediksi Rio. Beberapa pilihan saham-saham hari ini seperti ADHI, SSIA, WIKA, BSDE, UNTR, ITMG, BBNI, INTP, SMCB, GGRM dan ADRO.Sedangkan Analis Universal Broker Indonesia, Alwy Assegaf belum melihat ada sinyal koreksi bagi IHSG meski beberapa indikator sudah jenuh beli. "Indeks masih ditopang oleh support di 4.300," kata Alwy kepada KONTAN.Walaupun flat, Alwy optimistis IHSG bisa bergerak naik di kisaran 4.315-4.362. Adapun saham-saham yang sepertinya masih layak dikoleksi berasal dari sektor perbankan seperti BMRI, BBNI, dan BBRI. "Selain itu, ITMG dan UNTR juga menarik," imbuhnya.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News