KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejumlah emiten alat berat pasang target penjualan moderat di 2018. PT United Tractors Tbk (UNTR) misalnya, pasang target penjualan naik 10% year on year (yoy). Padahal, di 2017 UNTR pasang target penjualan alat berat naik 60% yoy. Tak jauh beda, PT Intraco Penta Tbk (INTA) juga tak pasang target pendapatan agresif. Di tahun ini INTA menargetkan pertmbuhan pendapatan sebesar 20%, sama dengan target pertumbuhan pendapatan 2017. Kendati demikian, Kepala Riset OSO Sekuritas Riska Afriani melihat bahwa sub-sektor alat berat masih memiliki outlook positif hingga akhir 2018. Hal ini berpatokan pada isu-isu yang muncul terkait kegiatan penopang penjualan alat berat.
Analis: Sektor alat berat masih positif di 2018
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejumlah emiten alat berat pasang target penjualan moderat di 2018. PT United Tractors Tbk (UNTR) misalnya, pasang target penjualan naik 10% year on year (yoy). Padahal, di 2017 UNTR pasang target penjualan alat berat naik 60% yoy. Tak jauh beda, PT Intraco Penta Tbk (INTA) juga tak pasang target pendapatan agresif. Di tahun ini INTA menargetkan pertmbuhan pendapatan sebesar 20%, sama dengan target pertumbuhan pendapatan 2017. Kendati demikian, Kepala Riset OSO Sekuritas Riska Afriani melihat bahwa sub-sektor alat berat masih memiliki outlook positif hingga akhir 2018. Hal ini berpatokan pada isu-isu yang muncul terkait kegiatan penopang penjualan alat berat.