Analis: Sentimen AS & China bisa jadi vitamin IHSG



JAKARTA. Pekan ini merupakan pekan yang singkat bagi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), di mana masa aktif perdagangan hanya akan berlangsung selama tiga hari ke depan.

Analis Anugerah Securindo Indah, Bertoni Rio melihat, pada awal pekan ini, IHSG akan bergerak flat meski memiliki kecenderungan menguat."Absennya data ekonomi domestik, membuat pelaku pasar sangat berharap banyak pada sentimen positif dari data Ekonomi China dan kebijakan ekonomi Amerika Serikat (AS) sehingga dapat mendukung penguatan IHSG hari ini ," tutur Rio kepada KONTAN, Senin (12/11).Sedangkan jika dilihat dari sisi teknikal,  dia berpendapat, william R% dan RSI mengindikasikan IHSG bisa bergerak naik sedangkan garis coppock, mensinyalkan IHSG berpeluang mendatar. "IHSG hari ini akan bergerak di  kisaran 4.310-4.350," lanjut Rio.Sedangkan Analis eTrading Securities, Betrand Reynaldi, mengamati secara teknikal, kenaikan IHSG akhir pekan lalu merupakan bagian konsolidasi lanjutan, yang hampir semua indikator masih memberikan sinyal bearish. Namun, masih ada stocchastic yang sedikit melandai yang memberikan sinyal penurunan sudah semakin terbatas.Pada perdagangan hari ini (12/11), Betrand memprediksi, IHSG diperkirakan akan mengalami sentimen mixed dengan kecenderungan menguat terbatas di kisaran 4.272-4.362. "Saham-saham yang dapat diperhatikan antara lain INTP, BMRI, dan AKRA," urai Betrand.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: Barratut Taqiyyah Rafie